Dark/Light Mode
RM.id Rakyat Merdeka - Ledakan kasus baru Covid-19 bakal terjadi apabila masyarakat tidak sungguh-sungguh mematuhi protokol kesehatan di masa liburan akhir tahun ini.
Suasana liburan kali ini memang akan berbeda dengan tahun-tahun yang lalu. Mesti kita sadari bahwa Pandemi Covid itu sangat membatasi gerak masyarakat untuk menikmati liburan di luar rumah atau di luar kota.
Oleh karena itu, kita pun berharap kali ini masyarakat liburan di rumah saja supaya tidak muncul kluster baru.
Kalau 80 persen masyarakat mau tinggal di rumah saja selama masa liburan akhir tahun, angka penularan virus Corona akan menurun signifikan.
Sejak sepekan terakhir, telah terjadi lonjakan kasus baru Covid-19. Yaitu, rata-rata bertambah lebih dari 6.000 kasus per hari.
Karena angka penularannya cukup tinggi, beberapa daerah kembali memperketat pergerakan masyarakat di wilayahnya. Antara lain, membatasi jam operasional pusat perbelanjaan dan mewajibkan calon penumpang pesawat terbang, kereta api dan bus melakukan tes cepat antigen.
Baca juga : Lengah Sedikit, Covid Meledak
Bahkan, ada daerah yang mewajibkan tes PCR bagi orang-orang yang akan masuk ke wilayahnya dengan pesawat terbang.
Saat ini kapasitas ruang perawatan dan ICU rumah sakit rujukan Covid-19 di wilayah Jabodetabek sudah hampir penuh. Apabila jumlah kasus baru melonjak lagi pada hari-hari mendatang ini, kapasitas rumah sakit rujukan Covid akan terisi penuh.
Kondisi yang sangat memprihatinkan ini menuntut kita semua selalu mematuhi protokol kesehatan. Di saat krisis kesehatan seperti sekarang ini, kita tak boleh lengah, apalagi menganggap enteng Covid-19.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.