Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Drone Ehang 216 Sukses Uji Coba, Jadi Kendaraan Terbang Resmi IMI

Jumat, 26 November 2021 19:04 WIB
Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo (berkemeja kuning) melakukan uji terbang Drone Ehang 216, di Bali, Jumat (26/11). (Foto: Dok. IMI)
Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo (berkemeja kuning) melakukan uji terbang Drone Ehang 216, di Bali, Jumat (26/11). (Foto: Dok. IMI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo bersama Sekretaris Jenderal IMI Ahmad Sahroni, Executive Chairman of Prestige Aviation yang juga Wakil Bendahara Umum IMI Rudy Salim dan Wakil Bendahara Umum IMI Johnson Yaptonaga, serta Ketua Regional Asia Pasifik Ehang Intelligent Equipment Bill Choi, meresmikan Drone Ehang 216 menjadi kendaraan resmi atau official aircraft IMI. Sebagai salah satu drone bermuatan manusia pertama di dunia, Ehang 216 akan digunakan IMI untuk melakukan pengawasan berbagai turnamen dan sirkuit balap sesuai ketentuan FIA dan FIM. Termasuk di Ajang MotoGP di Mandalika Lombok, dan Formula-E di Jakarta.

Menurut Bamsoet, sapaan akrab Bambang, Drone Ehang 216 juga bisa digunakan untuk mendukung berbagai kepentingan bangsa dan negara. Antara lain untuk kegiatan patroli lalu-lintas Polri, militer, serta mendukung kegiatan kemanusiaan seperti pengiriman obat-obatan ke berbagai daerah terpencil yang sulit diakses jalur darat.

"Tidak kalah penting untuk mendukung kegiatan pariwisata di berbagai daerah. Ehang 216 lebih dari sekadar alat transportasi biasa, keberadaanya telah menjadi bagian dari sejarah perubahan peradaban manusia," ujar Bamsoet, usai uji terbang Ehang 216, di Kawasan Black Stone Beach Bali, Jumat (26/11).

Baca juga : Perkuat Pengendalian, Kementan Uji Coba Vaksin Oral Rabies

Ketua MPR ini menjelaskan, Ehang 216 menggunakan baterai listrik tanpa bahan bakar minyak. Sejalan dengan perjuangan IMI dalam mempercepat migrasi kendaraan berbahan bakar minyak ke bermotor listrik. Sehingga bisa turut berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang bersih dari polusi.

"Sebagai kendaraan tanpa awak kemudi, Ehang 216 dioperasikan melalui pusat komando dan kendali AAV (Autonomous Aerial Vehicle) yang berada di darat menggunakan jaringan 4G/5G sebagai saluran transmisi nirkabel berkecepatan tinggi untuk berkomunikasi dengan lancar dengan pusat komando dan kendali. Sehingga, memungkinkan kendali jarak jauh pesawat dan transmisi data penerbangan secara real-time. Teknologi penerbangan otonom ini menghilangkan kemungkinan kegagalan atau kerusakan yang disebabkan oleh kesalahan manusia atau human error," jelas Bamsoet.

Rudy Salim memaparkan berbagai spesifikasi Ehang 216. Tinggi pesawat mencapai 1,77 meter dengan lebar pesawat mencapai 5,61 meter. Bisa ditumpangi dua orang ataupun mengangkut beban maksimal mencapai 220 Kg. Jarak terbang dengan muatan maksimal mencapai 35-65 Km, waktu terbang mencapai 21-40 menit, serta kecepatan maksimal mencapai 130 Km per jam.

Baca juga : Garuda Nusantara Fokus Uji Coba Laga Kedua

"Untuk tahun 2022, Indonesia mendapatkan jatah 50 unit Ehang 216. Pemesanan yang masuk hingga saat ini sudah mencapai 40 unit. Selain bisa digunakan untuk transportasi penumpang dan barang, Ehang 216 juga menjadi inovasi solusi bagi penerapan smart city management," papar Rudy Salim.

Agustinus Budi Hartono menerangkan, uji terbang Ehang 216 pada hari ini telah menyesuaikan berbagai prosedur. Kementerian Perhubungan telah melakukan assesment sejak April 2021, baik untuk pilot maupun engineer dipastikan sudah mendapatkan lisensi.

"Kementerian Perhubungan siap mendukung keberadaan mode transportasi tanpa awak seperti Ehang 216. Tidak hanya mengubah wajah moda transportasi Indonesia di masa depan, Ehang 216 juga menjadi solusi transportasi untuk mencapai berbagai daerah terpencil," pungkas. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.