Dark/Light Mode
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
RM.id Rakyat Merdeka - Pembalap Lewis Hamilton gagal mengukuhkan diri juara 8 kali di ajang Formula 1. Dia harus pasrah menerima kekalahan setelah pebalap Max Verstappen naik podium di Abu Dhabi, dan mengukuhkan juara untuk kali pertama.
Hamilton, yang start dari P2 di samping Verstappen, memegang kendali lomba sepanjang 58 lap itu setelah merebut posisi pimpinan lomba di tikungan pertama lap pembuka.
Namu situasi berbalik saat safety car di lima lap terakhir, yang memberi kesempatan Verstappen berganti ban baru, mengubah skenario pebalap tim Mercedes itu.
Baca juga : Gagal Juara, The Minions Sudah Maksimal
Sang pebalap Belanda dengan mudah menyalip juara dunia tujuh kali asal Inggris itu demi mengamankan titel pertamanya di F1.
"Pertama, selamat untuk Max dan timnya," kata Hamilton usai lomba, dilansir Reuters, Senin (13/12).
"Saya rasa kami melakukan tugas luar biasa tahun ini. Tim saya, semua orang di pabrikan telah bekerja sangat keras sepanjang tahun ini. Ini adalah musim yang paling berat. Saya sangat bangga dengan mereka, bangga menjadi bagian perjalanan ini dengan mereka," kata Hamilton.
Baca juga : Verstappen Ogah Terbebani Gelar Juara
Di saat Red Bull dan Verstappen melakukan selebrasi, Mercedes melayangkan dua protes terkait prosedur safety car.
Pertama terkait dengan manuver Verstappen yang membawa mobilnya sejajar dengan mobil Hamilton di akhir periode safety car.
"Kami mengerahkan segalanya, bagian terakhir musim ini kami telah benar-benar mengerahkan segalanya dan kami tidak menyerah," kata Hamilton dikutip Reuters. "Itu yang paling penting." [IPL]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.