Dark/Light Mode

Seminar Dan Uji Kompetensi IMI

Bamsoet Dorong Peningkatan Kualitas SDM Olahraga Kendaraan Bermotor

Senin, 28 Maret 2022 14:55 WIB
Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo (Foto: Dok. IMI)
Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo (Foto: Dok. IMI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo membuka Seminar dan Uji Kompetensi Olahraga Kendaraan Bermotor yang diselenggarakan IMI Pusat, secara virtual, Senin (28/3). Acara ini digelar di bawah koordinasi Wakil Ketua Umum Organisasi M Riyanto dan Wakil Ketua Umum Olahraga Sepeda Motor Sadikin Aksa, serta Penanggung jawab Seminar dan Uji Kompetensi Olahraga Sepeda Motor Usep Rachmat.

Bamsoet, sapaan akrab Bambang, menerangkan, acara ini merupakan bagian dari kalender tetap IMI, yang diselenggarakan dua kali setiap tahun, yaitu pada Maret dan November. Sekaligus selaras dengan regulasi yang diatur dalam Peraturan Nasional Olahraga Kendaraan Bermotor (PNOKB) yang ditetapkan IMI.

Seminar dan Uji Kompetensi Olahraga Kendaraan Bermotor ini diselenggarakan mulai 28 Maret 2022 hingga 31 Maret 2022. Diikuti sekitar 355 peserta perwakilan yang terdiri 317 sumber daya manusia, 17 event organizer, dan 21 marshal. Seluruhnya telah direkomendasikan IMI Provinsi se-Indonesia untuk mendapatkan lisensi atau sertifikat A, B, C, T, S, dengan disiplin atau 19 jenis olahraga mobil dan sepeda motor, serta sertifikat penyelenggara.

Baca juga : Menpora Cek Kelengkapan Fasilitas Olahraga Istana Kepresidenan Yogyakarta

Bamsoet menerangkan, belajar dari pengalaman menyelenggarakan MotoGP Mandalika, IMI akan menaikkan standar uji kompetensi agar para sumber daya manusia di olahraga kendaraan bermotor. Tujuannya, agar bisa semakin meningkat, menyamai dengan standar internasional yang ditetapkan Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM) untuk olahraga sepeda motor dan Fédération Internationale de l'Automobile (FIA) untuk olahraga mobil.

"Karenanya, tidak menutup kemungkinan para peserta yang lulus seminar dan uji kompetensi yang diselenggarakan IMI, juga akan kita ikut sertakan mengikuti seminar dan uji kompetensi internasional yang diselenggarakan FIM dan FIA. Sehingga ke depannya akan semakin banyak SDM olahraga bermotor yang memiliki lisensi internasional dari FIM dan FIA," ujar Bamsoet.

Turut hadir secara virtual para pengurus IMI Pusat, antara lain Wakil Ketua Umum Organisasi M Riyanto, Wakil Ketua Umum Olahraga Sepeda Motor Sadikin Aksa, Wakil Ketua Umum IT dan Digital Tengku Irvan Bahran, dan Bendahara Umum Iwan Budi Buana.

Baca juga : Elektabilitas Kader Banteng Dibayangi Kekuatan Golkar

Ketua MPR ini menjelaskan, sebagai satu-satunya induk organisasi olahraga otomotif nasional yang juga diakui oleh dunia melalui FIM dan FIA, IMI mempunyai wewenang dan sekaligus kewajiban untuk menegakan prinsip-prinsip dasar keselamatan dan keadilan olahraga otomotif. Juga mengawasi dan memimpin seluruh kegiatan perlombaan-perlombaan olahraga maupun mobilitas kendaraan bermotor di Indonesia. Dalam kaitan ini, peningkatan kompetensi sumber daya manusia adalah faktor kunci pada setiap penyelenggaraan event olahraga otomotif.

"Karena itulah, seminar dan uji kompetensi ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia stewart atau juri lomba, pimpinan lomba, pemeriksaan bidang teknik untuk 19 jenis olahraga mobil dan motor, manager entran, dan penyelenggara event, serta peningkatan kualitas petugas marshal olahraga mobil dan sepeda motor. Di samping itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menunjang kualitas penyelenggaraan event balap, baik pada level nasional maupun internasional yang diadakan di Indonesia," jelas Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini menerangkan, penyelenggaraan seminar dan uji kompetensi ini bisa memberikan rasa optimisme bagi IMI, bahwa kebutuhan sumberdaya manusia yang akan ditugaskan pada event balap mobil dan sepeda motor, serta penyelenggara event, akan terpenuhi baik dari aspek kuantitas maupun dari aspek kualifikasinya.

Baca juga : Kunjungi Kampus IPDN, Ketua Komisi II DPR Dukung Peningkatan Kualitas Pendidikan Praja

"Saya berharap dengan besarnya jumlah SDM yang mengikuti seminar dan uji kompetensi untuk mendapatkan lisensi atau sertifikat, maka diperlukan pemerataan penugasan sesuai dengan klasifikasinya pada setiap penyelenggaraan event balap mobil dan sepeda motor pada setiap kejuaraan, baik pada level kejuaraan daerah, kejuaraan nasional, bahkan pada event internasional," pungkas Bamsoet. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.