Dark/Light Mode

Kunjungi Kampus IPDN, Ketua Komisi II DPR Dukung Peningkatan Kualitas Pendidikan Praja

Rabu, 23 Maret 2022 21:17 WIB
Rektor IPDN Hadi Prabowo (kiri) memberikan cinderamata kepada Ketua Komisi II DPR Ahmad Doli Kurnia Tandjung, usai kunjungan kerja Komisi II DPR ke IPDN. Kunjungan spesifik dilakukan untuk memantau pelaksanaan penyelenggaraan sekolah kedinasan pada masa persidangan IV Tahun sidang 2021-2022. (Foto: IPDN)
Rektor IPDN Hadi Prabowo (kiri) memberikan cinderamata kepada Ketua Komisi II DPR Ahmad Doli Kurnia Tandjung, usai kunjungan kerja Komisi II DPR ke IPDN. Kunjungan spesifik dilakukan untuk memantau pelaksanaan penyelenggaraan sekolah kedinasan pada masa persidangan IV Tahun sidang 2021-2022. (Foto: IPDN)

RM.id  Rakyat Merdeka - Komisi II DPR melakukan kunjungan kerja ke Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Kampus Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Rabu (23/3). Dalam kunjungan itu, Ketua Komisi II DPR Ahmad Doli Kurnia mendukung upaya rektorat yang ingin meningkatkan kualitas pendidikan praja.

Rombongan Komisi II DPR yang berkunjung ke IPDN berjumlah 14 orang. Yakni, Junimart Girsang, Saan Mustopa, Ihsan Yunus, Hugua, Aida Muslimah, Aminurokhman, dan Mohammad Toha.

Kemudian, Anwar Hafid, Muhammad Muraz, Teddy Setiadi, Sodik Mudjahid, Rezka Oktoberia, dan Guspardi Gaus. Rombongan dipimpin Ketua Komisi II DPR Ahmad Doli Kurnia.

Baca juga : Puan: Diplomasi Parlemen Penting Jembatani Perbedaan Antar Negara

Selain rombongan Komisi II DPR, hadir pula mewakili Menteri Dalam Negeri yakni Kepala Biro Kepegawaian Kemendagri dan Perwakilan dari Ditjen Otonomi Daerah Kemendagri. 

Doli cs disambut Rektor IPDN Hadi Prabowo beserta jajarannya. Hadi, mendampingi rombongan Komisi II DPR melihat kegiatan belajar praja IPDN dalam pandemi Covid-19. Ia juga mengajak rombongan memantau beberapa sarana dan prasarana yang ada.

Setelah berkeliling, Doli Kurnia mengaku puas melihat sarana dan proses belajar praja di kampus. Menurutnya, sebagai salah satu sekolah kedinasan, IPDN sudah cukup baik dalam melakukan pengelolaan pendidikan. Sehingga dia menilai, sampai detik ini, IPDN menjadi salah satu sekolah kedinasan terbaik di Indonesia.

Baca juga : Gandeng Mitra Baru, KBIJ Dukung Digitalisasi Jasa Keuangan

Doli menuturkan, kunjungan Komisi II ini dilakukan untuk memantau semua bidang kerja dari mitra, terutama sekolah-sekolah kedinasan. Sekolah kedinasan dinilai sangat penting karena menyangkut masa depan bangsa dan negara.

"Kalau kita membicarakan masa depan Indonesia, kita harus pula fokus dalam menjamin kualitas pendidikan yang diberikan kepada anak-anak didik disini (IPDN). Kita harus menjamin kualitas pendidikan yang kita berikan kepada anak-anak didik ini bisa berlangsung dengan baik karena orang yang kita didik inilah yang menjamin kelangsungan perjalanan negara kita," kata Doli.

Menurut dia, IPDN harus betul-betul siap karena output lembaga pendidikan ini, yakni para praja, akan berinteraksi dengan kepentingan publik atau masyarakat.

Baca juga : Genjot Bisnis, Sanyo Perkuat Distribusi Dan Kualitas Produk

"Jadi harus kita pastikan bagaimana produknya ini secara punya kualitas dalam konteks leadership, komunikasi, management, administratif dan lain-lain," ingatnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.