Dark/Light Mode

SEA Games Vietnam

Irianto Dan Kambuaya Dapat Kartu Merah, Timnas Gagal Ke Final

Kamis, 19 Mei 2022 19:38 WIB
Rachmat Irianto. (Foto : PSSI)
Rachmat Irianto. (Foto : PSSI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Impian Tim U-23 Indonesia meraih medali emas di pentas SEA Games gagal terwujud. Asnawi Cs kalah di babak semifinal lawan Thailand dengan skor 0-1 di Stadion Thien Truong, Hanoi, sore ini.

Dengan demikian Thailand akan menantang pemenang antara Vietnam dan Malaysia pada Minggu (22/5).

Kekalahan ini membuat Garuda Muda kembali gagal mengulang kesuksesan pada 1991 di SEA Games Manila. Saat itu Indonesia menang 4-3 atas Thailand melalui adu penalti.

Sejak pertama kali ikut serta di SEA Games pada 1977, Indonesia telah 23 kali menghadapi Thailand.

Dari 23 pertemuan tersebut, Indonesia kerap tak berkutik. Indonesia tercatat hanya meraih enam kemenangan yang tiga di antaranya didapat lewat adu penalti. Sementara itu, Thailand sukses merengkuh 15 kemenangan, dan dua laga sisa berakhir imbang.

Baca juga : Tumbangkan Wakil Tuan Rumah, Apri/Fadia Siap Hadapi Jongkolphan/Rawinda

Indonesia tidak diperkuat Asnawi Mangkualam yang menjalani hukuman akumulasi kartu. Sebagai gantinya, Rachmat Irianto diturunkan oleh pelatih Shin Tae-yong diplot untuk mengisi pos bek sayap kanan.

Irianto lebih sering dijadikan gelandang bertahan oleh pelatih Shin Tae-yong. Namun untuk laga ini, juru taktik asal Korea Selatan lebih percaya kepadanya ketimbang Ilham Rio Fahmi mengisi pos yang ditinggalkan Asnawi.

Tampil dengan format  4-3-3, Indonesia langsung menggebrak untuk menggedor pertahanan Thailand. Kreasi serangan yang dibangun beberapa kali membuat lawan kewalahan.

Sebaliknya Thailand meladeni permainan Indonesia dengan lebih banyak melakukan penguasaan bola. Tampil dengan sedikit berbeda Thailand lebih mengandalkan teknik tinggi dan umpan-umpan pendek  untuk membongkar pertahanan skuad Garuda. 

Thailand terlihat tak mau menerapkan permainan tempo cepat yang merupakan karakter permainannya. Agaknya tim dari Negeri Gajah itu lebih hati-hati menghadapi Indonesia. Setiap kali berhasil mematahkan serangan Indonesia, mereka memilih untuk bersabar dalam melancarkan serangan balik.

Baca juga : Sabet Juara Umum, Tim Panahan Indonesia Lampaui Target

Thailand menciptakan peluang lewat Benjamin James Davis pada menit ke-24. Namun, tendangan jarak jauhnya masih membentur pemain Indonesia dan hanya menciptakan sepak pojok.

Setelah itu, Thailand kembali kesulitan mengembangkan permainan. Sebaliknya, Indonesia mulai mengeksploitasi pertahanan mereka terutama dari sisi sayap.

Giliran Indonesia mendapat peluang berbahaya pada menit 38. Sebuah eksekusi tendangan bebas Egy Maulana Vikri disambar oleh sundulan Rizky Ridho, sayang bola masih melebar dari sasaran.

Memasuki babak kedua Skuad Garuda yang berbalik tertekan  beberapa kali hampir kecolongan akibat kesalahan sendiri. Pemain Thailand, Ekanit Panya menjadi motor serangan yang dilancarkan Thailand, beberapa kali mengancam gawang Ernando Ari.

Shin Tae-yong memasukan Saddil Ramdani menggantikan Witan Sulaeman, dan Syahrian Abimanyu menggantikan Marselino Ferdinan pada menit ke-63.

Baca juga : Hari Kelima SEA Games, Gagarin Dan Azzahra Sumbang Perak Dan Perunggu Renang

Baru dua menit masuk lapangan, Saddil Ramdani diganjar kartu kuning setelah berbenturan dengan bek lawan.

Indonesia yang tertekan sejak awal babak kedua, akhirnya mampu keluar menyerang. Hingga babak kedua selesai kedudukan masih tidak berubah 0-0.

Saat babak tambahan pertama dimulai, Indonesia mencoba untuk menekan. Akan tetapi, Thailand justru mampu membuat gol melalui kaki Weerathep Pomphan (94’). Indonesia pun tertinggal 0-1 saat babak tambahan pertama usai.

Indonesia menekan pada awal babak tambahan kedua. Sayang, upaya para Garuda Muda belum membuahkan hasil. Pertandingan pun berjalan makin panas seiring waktu berjalan dengan berbagai pelanggaran yang terjadi. Bahkan dua pemain Indonesia Rachmat Irianto dan Ricky Kambuaya harus mendapatkan kartu merah.  

Pada akhirnya, Indonesia kalah 0-1 dari Thailand sehingga gagal melaju ke final. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.