Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Dukung 5 Petarung Indonesia, Mola TV Gratiskan Tayangan Bertajuk Road To UFC

Rabu, 8 Juni 2022 19:33 WIB
Lima petarung MMA Indonesia yang akan berlaga merebut kontrak UFC. (Foto : Ist)
Lima petarung MMA Indonesia yang akan berlaga merebut kontrak UFC. (Foto : Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Untuk kali pertama, lima petarung MMA Indonesia akan berlaga merebut kontrak UFC. Bertajuk Road to UFC, MOLA akan menayangkan secara gartis laga kualifikasi pertarungan tersebut.

Kelima petarung tersebut adalah Rama Supandhi (flyweight), Jeka Saragih (lightweight), Gugun Gusman (bantamweight), Angga Hans (featherweight), dan Jeremia Siregar (flyweight).

Baca juga : Peneliti UI: Indonesia Sukses Tingkatkan Produksi Pangan Nasional

Mereka akan menghadapi kandidat terbaik Asia yang juga memperebutkan kontrak UFC untuk masing-masing kelas berat mereka. Partai kualifikasi para petarung Indonesia bisa disaksikan mulai tanggal 9 sampai dengan 10 Juni 2022. 

“Melihat persiapan latihan dari kelima fighters ini, saya melihat peluang besar untuk Indonesia lolos ke babak ke-2,” ucap Max Metino selaku Professor Brazilian Jiu-Jitsu Black Belt yang juga pengamat perkembangan MMA di Indonesia dalam keterangan tertulisnya. 

Baca juga : Pelukis Hongaria Dan Indonesia Gelar Pameran Di Stefania Palace

Senada dengan pengamatan Max, CEO dan mantan juara One Pride, Fransino Tirta, yang juga pemegang Blackbelt Brazilian Jiu-jitsu menyatakan, para petarung Indonesia memiliki kemampuan ground game yang lebih matang dari lawan-lawannya.

“Meski lebih senior, lawan Jeka sepertinya hanya terbiasa bertarung dengan style tinju atau striking, sehingga akan kesulitan menghadapi kemampuan grappling Jeka. Hal yang sama berlaku juga bagi Angga. Sehingga keduanya kemungkinan bisa mengakhiri pertarungan dengan menggunakan submission. Selain itu, lawan Jeka berasal dari negara yang tidak menghasilkan petarung-petarung MMA yang tangguh,” sebut Fransino. 

Baca juga : Jagoan Mega Akan Melawan Jagoan Jokowi

Fransino menambahkan, “Para petarung akan bisa mendapatkan kontrak UFC, jika bisa memenangkan minimal 2 pertarungan. Selain menjadi orang Indonesia pertama yang jadi atlet UFC, pastinya akan menjadi atlet MMA dengan bayaran tertinggi di tanah air, “jelas Fransino.  

Perwakilan MOLA, Mirwan Suwarso mengatakan, “Sungguh membanggakan bisa melihat petarung Indonesia di UFC. Tentunya kita berharap mereka bisa meraih sukses karena keberhasilan mereka akan meningkatkan minat masyarakat di tanah air, bukan hanya menjadi penonton tapi juga menjadi atlet MMA, olah raga dengan perkembangan terpesat di dunia dalam 10 tahun terakhir ini,” tutup Mirwan. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.