Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Timmas Uruguay

Pengen Ulang Sejarah Manis

Kamis, 21 Juli 2022 07:00 WIB
Timnas Uruguay. (Foto: Twitter @uruguay).
Timnas Uruguay. (Foto: Twitter @uruguay).

RM.id  Rakyat Merdeka - Uruguay salah satu tim yang disegani dari Benua Amerika. Tim berjuluk La Celeste itu mengoleksi dua gelar juara Piala Dunia.

Di edisi pertama pada 1930, mereka menjadi juara saat terpilih sebagai tuan rumah. Uruguay kembali mengangkat trofi pada Piala Dunia 1950 yang secara mengejutkan menaklukkan Brazil di babak final.

Sayang, sejak saat itu, tim yang pernah dikenal dengan mentalitas Garra Charrua ini, tak pernah lagi mentas di final, Meski 13 kali berpartisipasi di turnamen paling akbar di dunia ini.

Baca juga : Survei ARSC: Simulasi 3 Paslon, Airlangga-Ganjar Menang Pilpres

Di edisi terakhir, Uruguay hanya mampu melenggang hingga ke perempat final. Saat itu, langkah mereka dihentikan Prancis, yang kemudian jadi juara di Rusia.

Uruguay melenggang ke Piala Dunia 2022 di Qatar setelah finish peringkat tiga pada kualifikasi zona CONMEBOL, di belakang Brazil dan Argentina.

Luis Suarez dan kolega berada di grup kuat dan akan bersaing dengan Korea Selatan, Portugal dan Ghana untuk memperebutkan tiket 16 besar.

Baca juga : Sistem Pergudangan Bikin Pengiriman Barang Lebih Cepat dan Efisien

Di pertandingan pembuka, mereka sudah harus berhadapan dengan salah satu kekuatan Asia, Korea Selatan. Kemudian bertemu juara Piala Eropa 2016, Portugal, sebelum ditantang Ghana di laga terakhir.

Timnas Uruguay berada di zona Amerika Selatan. Mereka bersaing dengan tim-tim kuat seperti Brazil dan Argentina.

Perjalanan La Celeste ke Piala Dunia 2022 cukup berat. Mereka harus jatuh bangun menghadapi para pesaing dari zona CONMEBOL.

Baca juga : Selecao Tetap Ditakuti Lawan

Uruguay bahkan sempat terlempar dari zona aman akibat menderita empat kekalahan berturut-turut di babak kualifikasi, yang saat itu masih di bawah komando Oscar Tabarez.

Menyusul hasil mengecewakan di Kualifikasi  Piala Dunia 2022, Tabarez pun dibebastugaskan per November 2021, sekaligus mengakhiri 15 tahun kepemimpinannya di Timnas Uruguay.

Posisinya digantikan Diego Alonso. Dan Uruguay pun berhasil memenangi empat pertandingan tersisa.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.