Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Aston Villa Keok 3-0 Lawan Fulham

Steven Gerrard Didepak

Sabtu, 22 Oktober 2022 07:00 WIB
Steven Gerrard. (Foto: Getty Images).
Steven Gerrard. (Foto: Getty Images).

RM.id  Rakyat Merdeka - Steven Gerrard bernasib naas. Dia didepak dari kursi manajer Aston Villa usai timnya kalah dari Fulham 3-0 pada laga lanjutan Liga Inggris, dini hari kemarin.

Meski dipecat, Gerrard mendapat ungkapan simpati dari berbagai kalangan.

Salah satunya dari eks pelatih Liverpool, Brendan Rodgers.

Gerrard dipecat usai Aston Villa menelan menyakitkan 3-0 saat tandang ke markas Fulham pada laga lanjutan Liga Inggris, dini hari kemarin.

Baca juga : Lesti Dan Billar Berdamai Fans Merasa Di-prank

Kekalahan dari tim promosi itu rupanya menjadi puncak rentetan hasil buruk Gerrard saat menangani Aston Villa musim ini.

The Lions --julukan Aston Villa --baru dua kali menang dari 11 pertandingan, sehingga terpuruk di urutan ke-17 klasemen sementara Premier League.

Pemecatan ini sekaligus mengakhiri karir Steven Gerrard di Villa Park. Legenda Liverpool itu ditunjuk melatih Aston Villa pada 11 November 2021 setelah meraih titel Liga Skotlandia bersama Rangers.

Gerrard total membesut Villa dalam 39 pertandingan dengan hasil 12 kemenangan, 8 imbang, dan 19 kekalahan. Persentase kemenangannya di klub Birmingham tersebut cukup rendah: 30,8 persen.

Baca juga : Teriakan Puan Presiden Terus Terdengar Di Toba

Kabar pemecatan Gerrard disorot manajer Leicester City, Brendan Rodgers. Dia menyebut eks anak asuhnya itu tak mendapatkan waktu cukup di Aston Villa.

“Saya sangat sedih untuk Steven. Dia melakukan pekerjaan fantastis di Rangers dan ambisinya di Villa, menurut saya, adalah untuk menantang Eropa,” kata Rodgers seperti dikutip dari BBC, kemarin.

Tapi, dia mengakui, sebenarnya hampir setiap hari ada pelatih yang dipecat atau terancam kehilangan jabatannya.

“Saya tahu pemecatan atau ancaman itu karena pihak manajemen sudah kehabisan kesabaran. Tapi saya percaya apa yang dilakukan manajemen keputusan terbaik bagi klub tersebut,” tuturnya.

Baca juga : Haaland Buru Rekor

Gerrard menjadi ‘korban’ kedua yang dipecat dalam persidangan Liga Inggris musim 2022/2023. Sebelumnya ada Scott Parker yang kena pemutusan kontrak Bournemouth menyusul kekalahan memalukan The Cherries 0-9 dari Liverpool.

Aston Villa kini mulai mencari manajer baru menggantikan Steven Gerrard. Mauricio Pochettino dan Unai Emery kabarnya masuk daftar bidik klub. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.