Dark/Light Mode

Australian Open, Bendera Rusia Dilarang Berkibar

Rabu, 18 Januari 2023 06:05 WIB
Bendera Rusia yang dipersoalkan pada Australia Open 2023. (Foto : ist)
Bendera Rusia yang dipersoalkan pada Australia Open 2023. (Foto : ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Bendera Rusia dan Belarusia dilarang berkibar di Melbourne Park selama perhelatan tenis Australian Open 2023. Larangan ini dilakukan setelah adanya keluhan dari Duta Besar Ukraina untuk negara tersebut.

Duta Besar Ukraina untuk Australia dan Selandia Baru, Vasyl Myroshnychenko, mengunggah gambar yang menunjukkan bendera Rusia yang tergantung di samping lapangan tempat petenis Ukraina Kateryna Baindl memainkan pertandingan putaran pertamanya pada hari Senin (16/1) waktu setempat.

Baca juga : Balita Menderita Gizi Buruk Di Pejaten Meninggal Dunia

“Saya mengutuk keras pengibaran bendera Rusia kepada publik selama pertandingan petenis Ukraina Kateryna Baindl di Australian Open hari ini. Saya meminta Tennis Australia untuk segera menegakkan kebijakan ‘bendera netral’,” kata Myroshnychenko, dikutip dari Reuters, kemarin.

Tenis Australia menanggapi keesokan harinya dengan melarang berkibarnya bendera kedua negara. “Bendera Rusia dan Belarus dilarang di tempat selama Australian Open,” kata Tenis Australia dalam sebuah pernyataan.

Baca juga : Zulhas Panen Padi Pertama 2023 Di Mulyaharja Bogor

“Kebijakan awal kami adalah para penggemar dapat membawa bendera masuk, tetapi tidak dapat menggunakannya (mengibarkan) yang menimbulkan gangguan. Kami mengalami insiden di mana sebuah bendera dipasang di pinggir lapangan. Larangan itu segera berlaku.”

Pemain Rusia dan Belarusia dilarang dari Wimbledon tahun lalu. Tapi mampu bersaing sebagai atlet individu tanpa afiliasi nasional di Australian Open.

Baca juga : Kunjungi 7 Benua Dalam Tiga Hari

Adapun bendera para atlet dari negara-negara itu tidak ditampilkan di samping nama mereka di siaran televisi seperti halnya pemain lain, dan negara mereka tidak disebutkan di lembar undian. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.