Dark/Light Mode
- Real Madrid Vs Atletico Madrid, Derby Madrid Dan Saling Kudeta
- Red Sparks Kembali Menang, Megatron-Bukilic Mengaum
- Konjen RI Cape Town Dorong Pembangunan Rumah Adat Balla Lompoa
- Royal Brunei Airlines Kembali Terbang ke Balikpapan, Perkuat Hubungan RI-Brunei
- Tim Beach Indonesia Siap Ukir Prestasi Optimal Di SEAHF

RM.id Rakyat Merdeka - Setelah terseok-seok di awal musim dan melakukan perombakan, performa Chelsea belum membaik. Kini, The Blues – julukan Chelsea, memanfaatkan bursa transfer akhir tahun dengan belanja pemain.
Tim asuhan Graham Potter ini jor-joran membeli pemain. Tidak tanggung-tanggung, Chelsea menghabiskan dana lebih dari £300 juta atau setara Rp 5,5 triliun. Targetnya, Chelsea bisa masuk empat besar musim ini dan berlaga di Liga Champions.
Pembelian terbesar Chelsea di bursa transfer musim adalah Enzo Fernandez yang direkrut dari Benfica. Gelandang yang membawa Argentina juara Piala Dunia 2022 ini memecahkan rekor transfer Liga Inggris senilai 106,8 juta poundsterling atau sekitar Rp 1,97 triliun.
Total, Chelsea menghabiskan lebih dari 600 juta poundsterling. Langkah itu menaruh banyak kepercayaan kepada Graham Potter untuk mengubah nasib setelah musim yang buruk.
Baca juga : Siap Adu Nyali Demi Tiga Poin
Saat ini, Chelsea menempati peringkat kesepuluh klasemen Liga Primer 2022-2023 dengan 29 poin, selisih 10 poin dari peringkat empat Manchester United.
Dalam 20 laga, The Blues baru memetik delapan kemenangan, lima hasil imbang dan tujuh kekalahan.
“Saya senang dan bersemangat bisa bergabung dengan Chelsea. Saya tidak sabar segera bermain dan membantu tim (meraih trofi),” kata Enzo Fernandez.
Fernandez berpeluang langsung debut melawan Fulham dalam lanjutan Liga Premier Inggris di Stamford Bridge dini hari nanti. Dia akan menggantikan peran Jorginho yang hijrah ke Arsenal.
Baca juga : Duel Ambisi Dan Tarian
Selain itu, Fernandez diharapkan akan menambah kekuatan lini tengah Chelsea yang dianggap kurang agresif, setelah cederanya N’Golo Kante serta tanpa Jorginho.
Lini serang Chelsea juga dinilai kurang bertaji. Kai Havertz, Pierre-Emerick Aubameyang, Mason Mount, Raheem Sterling dan Christian Pulisic termasuk yang kurang tajam di musim ini.
Mereka hanya mencetak 14 gol di Liga Premier. Kemenangan tentunya akan membawa Chelsea membuka peluang tetap bersaing di empat besar. Laga melawan Fulham menjadi pertandingan ulang dari pertemuan mendebarkan di Craven Cottage tiga minggu lalu yang membuat Chelsea takluk 1-2.
Sementara, Fulham tidak melakukan terlalu banyak perubahan skuad. The Cottagers – julukan Fulham, baru mendatangkan Cedric Soares dari Arsenal dengan status pinjaman hingga akhir musim. Meski memiliki skuad yang berada di bawah Chelsea, Fulham tetap wajib diwaspadai.
Baca juga : Pesan Wamenag: Generasi Muda Harus Melek Digital
Jika mereka bisa meraih kemenangan di Stamford Bridge, mereka akan naik ke urutan keenam klasemen. Ini akan menjadi pertama kalinya dalam sejarah bisa mengalahkan Chelsea dua kali dalam semusim. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.