Dark/Light Mode

Dihajar Demam Berdarah, Marcus/Kevin Mundur Dari All England

Minggu, 12 Maret 2023 18:48 WIB
Ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. (Foto : PBSI)
Ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. (Foto : PBSI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kekuatan Merah Putih di pentas All England berkurang. Itu setelah Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo memutuskan mundur dari ajang bulutangkis tertua di dunia itu.

Marcus/Kevin mundur dikarenakan Kevin belum pulih 100 persen pasca terserang Demam Berdarah Dengue (DBD) 10 hari sebelum keberangkatan. Hal itu, dijelaskan kepala pelatih Herry Iman Pierngadi kepada Tim Humas dan Media PP PBSI.

All England 2023 akan berlangsung 14-19 Maret di Utilita Arena Birmingham, Birmingham, Inggris.

Baca juga : Belajar Di Indonesia, Berdaya Saing Dunia

“Sebetulnya secara persiapan Marcus/Kevin cukup baik, akan tetapi 10 hari sebelum keberangkatan, Kevin positif DBD,” ucap Herry dilansir laman resmi PBSI, Minggu (12/3).

“Setelah istirahat dan diobati, hari Rabu (8/3) kemarin sudah latihan. Lalu Marcus/Kevin berdiskusi, Kevin mengatakan dia tidak bisa siap 100%. Akhirnya setelah konsultasi dengan saya dan Aryono, diputuskan bersama untuk tidak berangkat,” kata Herry.

Herry menegaskan tidak ada alasan lain dibalik mundurnya Marcus/Kevin di All England 2023 ini. Murni memang karena sakit DBD yang diderita Kevin.

Baca juga : PKTD Diklaim Berhasil Urai Kemiskinan Dan Pengangguran

“Tidak ada alasan lain. Mereka sangat fokus untuk main. Bahkan menurut saya di sesi latihan sebelum sakit, Kevin sangat ngotot dalam latihan. Semua program dijalankan dengan baik, tidak ada yang ditinggalkan,” tegas Herry.

“Ini murni karena sakit DBD yang menyerangnya,” ucap Herry.

Herry pun berpesan kepada pasangan pemilik dua kali juara All England itu untuk tidak putus asa dan tidak menyerah.

Baca juga : Gerindra Pengennya Usung Orang Dalam

“Memang kemungkinan setelah absen di All England ini peringkatnya akan turun. Tapi tidak masalah nanti kita start dari Super 300 dulu,” ungkap Herry.

“Untuk mereka saya berpesan untuk lebih sabar lagi, jaga kondisi juga walaupun namanya penyakit kita tidak tahu kapan datangnya. Akan tetapi jangan pernah menyerah dan putus asa, masih ada sisa waktu untuk mengejar. Race to Olympic menuju Olimpiade juga masih bisa,” pesan Herry.

Dengan mundurnya Marcus/Kevin, Indonesia menyisakan lima pasangan ganda putra di All England 2023. Mereka adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.