Dark/Light Mode

Erick Thohir Serahkan Jadwal Liga 1 2023 Ke Kapolri Demi Kepastian Izin, Publik Kasih Jempol

Kamis, 11 Mei 2023 17:00 WIB
Ketua Umum PSSI Erick Thohir (Foto: Instagram)
Ketua Umum PSSI Erick Thohir (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum PSSI Erick Thohir secara resmi telah bertemu dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk menyerahkan jadwal pertandingan Liga 1 Indonesia musim 2023/2024, demi memastikan izin pertandingan.

Gerak cepat Erick Thohir untuk memastikan izin pertandingan dari aparat kepolisian, serta memastikan keamanan pertandingan semua klub peserta Liga 1, Liga 2 dan Liga 3 mendapat apresiasi dari publik.

Liga 1 sendiri rencananya akan berlangsung pada awal Juli 2023 besok. Penyerahan jadwal pertandingan yang begitu cepat ini bertujuan agar kompetisi lebih teratur.

Juga, menghindari kemungkinan-kemungkinan penundaan secara mendadak atau pertandingan yang digelar tanpa penonton.

Pengamat sepak bola nasional Fadli Idris mengatakan, Ketua Umum PSSI Erick Thohir telah menjalankan statuta PSSI dimana pihak penyelenggara harus melaporkan jadwal tiga atau dua bulan sebelum pelaksanaan pertandingan.

Baca juga : Erick Thohir: Jika Ada Mark Up Di Proyek Kereta Cepat, Saya Sikat

Hal ini agar koordinasi antara pihak penyelenggara dalam hal ini PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan Polri berjalan baik.

“Sehingga jadwal yang sudah ditetapkan itu diketahui dan dikoordinasikan dengan pihak pihak keamanan, sehingga bisa diatur proses pengamanan jadwal dan bagaimana teknis untuk mengamankan,” beber Fadli Idris kepada wartawan, Kamis (11/5).

Menurut Fadli Idris, keputusan Erick Thohir yang mempercepat penyerahan jadwal pertandingan ke Polri guna mendapatkan kepastian izin pertandingan adalah langkah yang tepat.

Oleh sebab itu, kebiasaan baik seperti ini perlu dijaga demi sepak bola Indonesia yang sehat dan profesional.

“Saya pikir ini adalah langkah cukup baik dari PSSI terkait dengan teknis pelaksanaan pertandingan, dan mudah-mudahan ini bisa konsisten dilakukan oleh PSSI baik itu di era Erick Thohir maupun siapapun jadi ketua PSSI-nya,” ucapnya.

Baca juga : Erick Thohir Paling Dijagokan Jadi Cawapres, Ini Deretan Alasannya...

Dikatakan Fadli Idris, keuntungan lain dari gerak cepat Erick Thohir menyerahkan jadwal pertandingan ke Polri juga sebagai kepastian bagi para sponsor.

Pasalnya, sepak bola satu negara dikatakan maju jika industri dalam sepak bola itu berjalan baik, sebagaimana yang terjadi di negara-negara Eropa, baik itu Inggris, Spanyol, Italia maupun di negara-negara Asia lainnya.

“Memang dalam menyelenggarakan sebuah kompetisi itu kan sponsor itu akan mudah masuk ketika sebuah kompetisi turnamen itu selalu mendapatkan kepastian, baik itu rasa keamanan, rasa kenyamanan maupun bagaimana pihak-pihak terkait atau yang terlibat itu bisa memastikan bagaimana mereka bisa terlibat dengan baik, seperti itu,” ungkapnya.

Selain itu, lanjut Fadli Idris, para sponsor dalam satu kompetisi menginginkan kepastian keamanan dari penyelenggara, agar kejadian-kejadian seperti musim lalu tidak terulang.

Saat itu, kompetisi Liga 2 diberhentikan di tengah-tengah musim dan beberapa pertandingan Liga 1 tanpa penonton. Hal-hal seperti ini yang tidak diinginkan oleh pihak sponsor karena merugikan mereka.

Baca juga : Serahkan LKPD Tahun Anggaran 2022, Wali Kota Bandung Pede Raih WTP

“Hal yang bisa menjadi pertimbangan dari pihak sponsor, kemudian pihak klub, UMKM dan segala macamnya itu tidak berisiko dalam melakukan transaksi maupun konsekuensi mereka dalam sebuah event atau turnamen," bebernya. 

"Jadi memang dalam sebuah turnamen itu kita butuh sukses prestasi, sukses event maupun sukses UMKM ataupun sponsorship seperti itu, sehingga roda kompetisi maupun hal-hal lainnya itu bisa berjalan dengan baik,” sambung dia.

Dijelaskan Fadli Idris, kepastian jadwal dan izin pertandingan dari Polri sangatlah penting bagi pihak klub, sponsor dan suporter klub agar keinginan bersama dalam membangun sepak bola yang modern dan maju bisa terealisasi.

“Namanya fair play ini kan harus ditegakkan di dunia olahraga, terutama sepak bola Indonesia yang sudah lama digerogoti mafia, baik itu di Liga 1, apalagi di Liga 2 dan Liga 3 pengaturan skornya itu sangat-sangat terlihat dan sangat-sangat kasar, walaupun memang di industri sepak bola ini kan di berbagai negara itu bahkan dilegalkan seperti itu,” paparnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.