Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Jeka Saragih Hadapi Mhar John Manahan di International Fight Kelas Ringan

Kamis, 12 September 2019 10:30 WIB
Foto Istimewa.
Foto Istimewa.

RM.id  Rakyat Merdeka - One Pride Pro Never Quit, Promotor MMA terbesar di Indonesia dengan lebih dari 200 laga per tahun serta menghadirkan 300 petarung yang berasal dari 50 klub yang tersebar di Indonesia, kembali hadir di Tennis Indoor Senayan.

Fight Night yang akan digelar pada 21 September 2019 menyajikan International Fight di kelas ringan dan perebutan gelar di kelas bantam.

Partai utama Fight Night (FN 32) nanti, juara kelas ringan Jeka Saragih kembali turun ke arena One Pride.

Ia akan menjalani International Fight pertamanya setelah sukses pada laga lalu menghentikan Hendrik Tarigan dalam 81 detik dan mempertahankan Sabuk Juara Nasional kelas ringan One Pride untuk keempat kalinya.

Baca juga : Lifter Putri Lampung Kuasai Kelas 64 Kg

Petarung 22 tahun asal Simalungun, Sumatera Utara ini akan berhadapan dengan petarung Filipina, Mhar John Manahan. Mhar John Manahan bertarung di bawah asuhan juara dunia Wushu Sanda, Rene Catalan.

Petarung asal Cavite, Filipina ini sudah banyak bertarung di banyak cabang olah raga bela diri, seperti wushu, tinju, dan kickboxing.

Dari keahlian bela dirinya itu ia berhasil mendapatkan medali perak pada kejuaraan nasional kickboxing di Filipina.

Sejak debut MMAnya di tahun 2017, Mhar John sudah bertarung 4 kali di ajang MMA dan belum pernah kalah, ia pun berniat untuk mempertahankan rekor tidak terkalahkannya dalam partai internasional pertamanya melawan “Si Tendangan Maut”.

Baca juga : Lifter Lampung Juarai Kelas 40 Kg Pemula

Pada pertarungan lainya, di partai pertahanan gelar kelas bantam, Achmad Eko Priandono akan mempertahankan gelarnya untuk pertama kali setelah memenangkan sabuk juara kelas bantam di bulan Februari 2019.

Dengan kecepatan pukulannya, Electrical Knock Out (E.K.O.) berhasil menempatkan dirinya sebagai salah satu striker terbaik di One Pride dengan kemenangan KO melawan Saepul Anwar, Bardul, dan M. Ezra Pratama. Untuk Fight Night 32 ini, Eko akan turun melawan Yusuf Susilo.

Yusuf Susilo mengejutkan penonton setelah menghentikan petarung camp Rambo Muay Thai 4294 Muammar Kadafi yang sedang naik daun pada Fight Night 27 Silam.

Petarung Sasana Schreuder yang kental dengan karate ini dikenal dengan serangan secepat kilat digabungkan dengan counter punch yang akurat, yang tentunya akan diuji dalam pertarungan gelar kali ini melawan Achmad Eko Priandono.

Baca juga : Kantor Susi Habiskan Rp24 Miliar Bangun Pasar Ikan di Palembang

Untuk berita terbaru terkait One Pride Pro Never Quit, silakan kunjungi www.onepride.net, ikuti kami di Twitter @OnePrideTVOne, Instagram, Youtube, dan FB di @OnePrideIMMA.[WUR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.