Dark/Light Mode

BRI Liga 1

Bhayangkara FC Vs Persebaya, Saatnya The Guardian Keluar Dari Zona Neraka

Minggu, 4 Februari 2024 11:01 WIB
Para pemain Bhayangkara FC. (Foto : LIB)
Para pemain Bhayangkara FC. (Foto : LIB)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sore ini, Minggu (4/2), kick off pukul 15.00 WIB, Bhayangkara Presisi siap mengerahkan semua kemampuannya keluar dari zona degradasi di pentas BRI Liga 1.

Dijadwalkan, Bhayangkara menghadapi Persebaya Surabaya dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2023/24 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

Saat ini, The Guardian masih di zona degradasi. Bhayangkara FC kini ada di posisi juru kunci alias dasar klasemen dengan hanya mengemas 15 poin dari 23 laga.

Baca juga : PSS Sleman Vs Persikabo, Menguji Kosistensi Usai Jeda

Sayangnya laga ini diprediksi sang pelatih Mario Gomez berjalan tidak mudah. Meskipun di satu sisi Bajul Ijo tidak dalam tren bagus dalam beberapa laga terakhir. Mereka tidak menang dalam 10 laga terakhir di BRI Liga 1 2023/24.

"Persebaya adalah tim yang sangat kuat, pertahanan mereka juga bagus. BRI Liga 1 ini berjalan ketat, Anda bisa menang atau kalah dengan tim manapun," ungkapnya.

"Persebaya juga tim yang sangat kuat di kandang. Ekspektasi kami sangat tinggi dan kami harus menang. Kami sangat membutuhkan tiga poin," imbuh pelatih berpaspor Argentina itu.

Baca juga : Bekap Madura United, Persis Sepadan Klub Liga Inggris

Mengenai pelatih Paul Munster yang sempat menangani Bhayangkara FC, Gomez tegaskan tidak peduli. Yang ia pedulikan bisa memberikan tiga poin bagi timnya.

"Saya rasa dia bekerja sangat baik di Bhayangkara FC, sekarang dia juga bekerja di Persebaya. Tim yang berbeda, pemain yang berbeda. Sangat penting melihat bahwa semua orang profesional," tuturnya.

Di kubu lain, Persebaya mendapat tambahan amunisi jelang laga melawan Bhayangkara FC. Dua pemain timnas, Ernando Ari dan Toni Firmansyah telah bergabung dalam sesi latihan di Lapangan ABC Gelora Bung Tomo.

Baca juga : PSIS Semarang Vs Persebaya, Uji Coba Perdana Paul Munster

Nando menjadi bagian timnas yang membukukan sejarah lolos ke 16 besar Piala Asia di Qatar. Ia selalu menjadi starter dan tampil 90 menit. Sedangkan Toni bersama timnas U-20 mencetak satu gol dan satu assist.

“Merasa senang sekali bisa kembali bersama Persebaya. Saya pasti kangen dengan performa baru, saya ingin mengeluarkan segala kemampuan saya,” kata Nando. “Banyak belajar di turnamen Piala Asia kemarin, ingin saya tularkan di Persebaya,” imbuhnya. 

Nando menambahkan, kedatangan Coach Munster memberikan harapan baru pada Persebaya. Untuk segera kembali ke jalur kemenangan. Ia pun siap bekerja keras dan berjuang untuk mewujudkan misi tersebut.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.