Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Liga Inggris

Sering Merugikan, Lampard Minta VAR Diubah

Kamis, 31 Oktober 2019 05:05 WIB
Frank Lampard kecewa dengan sistem VAR. (Foto : Istimewa)
Frank Lampard kecewa dengan sistem VAR. (Foto : Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Frank Lampard merasakan kekecewaan terkait penggunaan Video Assistant Referee (VAR). Manajer Chelsea itu kini mendesak agar sistem VAR diubah.

Lampard kecewa pada VAR setelah laga Burnley vs Chelsea akhir pekan lalu. Dalam laga tersebut, Callum Hudson-Odoi diklaim VAR melakukan  diving sehingga mendapat kartu kuning alih-alih penalti.

Baca juga : Mentan Sambangi BPS Sinergikan Data Pertanian

Penggunaan VAR di Inggris memang masih kontroversi. Sejak awal musim, banyak keputusan yang masih bermasalah sehingga sedikit merugikan tim-tim. Selain keputusan yang bermasalah, penggunaan VAR sendiri masih dipertanyakan.

Di Inggris, tidak ada pengunaan layar monitor di pinggir lapangan di mana wasit bisa mengecek langsung tayangan video ulang pertandingan. Dalam bekerja, wasit hanya menunggu dan berkoordinasi dengan penjaga VAR yang bertugas untuk membuat keputusan.

Baca juga : Duh, Pogba Absen Sampai Desember

Hal itu yang diinginkan Lampard bisa diterapkan. Ia menilai, perubahan ini diharapkan bisa membuat VAR bisa lebih maksimal. “Ya saya pikir itu bagian dari VAR. Saya berasumsi, ketika datang ke Liga Premier, itu akan menjadi masalah. Saya pikir kami sekarang berada pada titik di mana, menurut saya, harus melakukannya. Itu sulit. Saya bukan orang yang suka membuat kegaduhan,” kata Lampard dilansir Fox Sport. [BRT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.