Dark/Light Mode

Hasil Otopsi, Afridza Wafat Akibat Benturan Keras di Kepala

Minggu, 3 November 2019 09:34 WIB
Almarhum Afridza Syah Munandar. (Foto : IG@MotoGP)
Almarhum Afridza Syah Munandar. (Foto : IG@MotoGP)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pebalap Indonesia Afridza Syach Munandar dipastikan meninggal dunia akibat benturan keras pada bagian kepala di sisi sebelah kiri. Sebelumnya, Afridza terjatuh saat balapan di Sirkuit Sepang, Malaysia, Sabtu (2/11).

Penyebab tewasnya Afridza diketahui setelah otopsi di bagian Forensik Rumah Sakit Besar Kuala Lumpur, Minggu (3/12). Otopsi turut dihadiri penyidik dari Kantor Polisi Aero Polisi Kuala Lumpur International Airport (KLIA) dan Tim Asia Talent Cup (ATC) Indonesia atau Idemitsu Honda Indonesia.

Baca juga : Jadi Menteri, Nadiem Dapat Dukungan Praktisi Pendidikan

Otopsi sendiri dimulai pukul 09.00 hingga pukul 11.00 waktu setempat. Pihak asuransi yang telah dihubungi sebelumnya oleh Dorna Sport selaku penyelenggara Asia Talent Cup (ATC) di Sepang International Circuit juga nampak hadir di bagian forensik.

Dilansir Kantor Berita Antara, pihak rumah sakit masih menunggu hasil uji urine dan darah yang telah dikirim ke Jabatan Kimia (Kantor Kimia). Proses pemulangan jenazah telah diserahkan kepada perusahaan Kasket Paradibes yang telah ditunjuk oleh pihak asuransi.

Baca juga : Hanya 23 Hari Jabat Plt Menkumham, Tjahjo Serahkan Kursi Ke Yasonna

Selain hasil otopsi surat pelepasan jenazah dari kepolisian yang menangani insiden ini juga diperlukan sebelum jenazah dapat dipulangkan ke tanah air. Sementara itu pihak Tim Asia Talent Cup Indonesia yang mengurus seluruh proses penanganan jenazah di rumah sakit berharap jenazah almarhum dapat dipulangkan hari ini, Minggu (3/11)

Pihak tim belum mengetahui secara pasti jadwal keberangkatan jenazah karena masih menunggu seluruh dokumen yang diperlukan. "Jenazah akan diterbangkan ke Jakarta kemudian akan menggunakan perjalanan darat ke kampung halamannya di Tasikmalaya, Jawa Barat. Jenazah tidak dapat diterbangkan langsung ke Bandung karena ketiadaan fasilitas kargo pada penerbangan menuju Bandung," Koordinator Tim Asia Talent Cup (ATC) Indonesia, Charlie.

Baca juga : Rakyat Jepang Syukuran di Jalan

Pada Sabtu (2/11), motor yang ditunggangi Afridza bersenggolan dengan motor pebalap Nomer 11 Takuma Matsuyama kemudian Afridza tertabrak pembalap nomer 22 Shinji Ogo hingga keduanya terlibat kecelakaan. Race pertama dibatalkan oleh pihak penyelenggara akibat insiden tersebut. Sebelumnya insiden serupa pernah menimpa pebalap motorgp Marco Simoncelli pada Oktober 2011 lalu di Sirkuit Sepang.

Ketika itu Simoncelli terjatuh di tikungan ke-11 dan tertabrak pembalap asal Amerika Serikat Colin Edwards dan "The Doctor" Valentino Rossi. Nyawa Simoncelli juga tidak dapat diselamatkan akibat luka serius di bagian kepala. [IPL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.