Dark/Light Mode

Piala FA

Man United Vs Coventry City: Setan Merah Siap-siap Gigit Jari

Minggu, 21 April 2024 05:49 WIB
Para pemain Manchester United. (Foto : ist)
Para pemain Manchester United. (Foto : ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Trofi Piala FA menjadi satusatunya gelar yang bisa diraih Manchester United (MU) musim ini. Kesempatan itu harus dimanfaatkan dengan harus bisa mengalahkan Coventry City pada babak semifinal di Stadion Wembley, Minggu (21/4) nanti malam.

Jika gagal, klub elite Inggris berjuluk Setan Merah yang sejauh ini sudah gagal di Premier League Inggris dan sulit menembus zona Liga Champions, dipastikan bakal puasa gelar.

Pasalnya, hingga pekan terakhir kompetisi, MU masih tertahan di peringkat tujuh dengan 50 poin dari 32 pertandingan atau berjarak 10 poin dari Tottenham Hotspurs yang menempati peringkat kelima atau zona Eropa.

Padahal, Manajer Erik Ten Hag sebelumnya sesumbar The Red Devils bakal meraih kemenangan di setiap pertandingan liga. Dia saat itu begitu optimis skuadnya bisa menyingkirkan Aston Villa di peringkat empat.

Baca juga : Man United Vs Coventry City, Mencari Obat Pelipur Lara

Sesumbar Ten Hag malah dianggap lelucon oleh legenda Villa, Gabriel Agbonlahor. Menurut eks pemain tim nasional Inggris ini, Ten Hag seperti berhalusinasi.

Bagaimana tidak, Ten Hag memaksa tim yang labil tetapi berusaha mengejar tim yang jauh lebih konsisten. Terbukti, yang terjadi justru kebalikannya.

Bukannya merapatkan jarak poin, MU malah tiga kali berturut-turut memetik hasil imbang. Buntutnya, poin MU kian ditinggalkan Aston Villa.

Dengan memiliki 50 poin, MU tertinggal 13 poin. Performa labil MU juga berimbas di Liga Champions. Mereka tampil memalukan dan langsung tersingkir di penyisihan grup.

Baca juga : Tips Aman Konsumsi Daging Merah Saat Lebaran

Bahkan MU gagal lolos ke Liga Europa karena menduduki. MU juga tak mampu mempertahankan gelar juara Carabao Cup. Trofi juara sudah direbut Liverpool yang mengalahkan Chelsea.

Kini, MU hanya berharap pada Piala FA. Bila menyingkirkan Coventry, MU untuk kedua kalinya secara berturut-turut melaju ke final. Hanya di musim lalu, MU gagal menghentikan lanjut Manchester City.

Mereka kalah 2-1 dan Man City kemudian memenangi treble. “Jelas, kami ingin memenangkan setiap pertandingan. Kami bakal kecewa bila gagal menang. Sudah tentu kami frustasi karena kami sesungguhnya bisa mengalahkan tim terbaik,” kata Ten Hag seperti dikutip dari π˜›π˜©π˜¦ 𝘚𝘢𝘯, Sabtu (20/4/2024).

Menurut eks pelatih Ajax Amsterdam ini bila MU konsisten berada pada performa terbaik, mereka bisa mencapai posisi tertinggi.

Baca juga : Ditahan Man United, Si Merah Gagal Geser Arsenal

“Saat kami bermain pada level tertinggi kami bisa mencapai posisi yang tinggi. Namun kami juga menghadapi banyak problem. Meski demikian kami harus bisa mencari solusinya. Jadi, kami pun sudah punya solusi untuk pertandingan Minggu dan mencapai final,” ucapnya.

Di laga itu, Ten Hag berharap pemain sayap Antony dan gelandang Scott McTominay sudah bisa tampil. Keduanya masih mengalami cedera dan sudah menunjukkan perkembangan yang lebih baik. Begitu pula bek Harry Maguire yang sudah kembali berlatih.

“Kami ada masalah. Harry cedera ringan dan sebelumnya tak mengikuti latihan. Meski sudah kembali berlatih, saya berharap kondisinya sudah lebih baik,” kata Ten Hag.

MU sesungguhnya diunggulkan karena menghadapi tim dari Divisi Championship atau kasta kedua Liga Inggris. Namun bila tak waspada, Coventry bisa jadi mimpi buruk bagi Marcus Rashford dkk. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.