Dark/Light Mode

Dampak Covid-19, Klub Seri A Bisa Bangkrut

Selasa, 31 Maret 2020 14:16 WIB
Juventus, salah satu klub seri A. (Foto : Istimewa)
Juventus, salah satu klub seri A. (Foto : Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Belum kondusifnya keamanan akibat serangan wabah corona membuat kompetisi Serie A dan Coppa Italia terancam tidak dilanjutkan. Tapi hal ini bisa berdampak bangkrutnya klub-klub sepakbola di Italia.

Ancaman itu didasarkan pada tingginya jumlah korban akibat virus tersebut. Preaisen Asosiasi Sepakbola Italia (AIC), sekaligus gelandang legendaris AS Roma, Damiano Tommasi mengatakan, kedua kompetisi tersebut sudah seharusnya tidak dilanjutkan karena hampir semua wilayah di Italia masih dalam ancaman virus corona.

Bahkan rencana untuk melanjutkan kom petisi pada Jumat (3/4) mendatang masih sulit untuk direalisasikan seiring semakin banyaknya jumlah korban akibat corona, yang per Senin (30/03/20) mencapai 97.689 kasus dengan 73.880 kasus yang masih aktif.

Baca juga : Tangkal Dampak Covid-19, CORE Indonesia Usulkan 7 Jurus

“Jadi aku pikir Serie A dan Coppa Italia cukup sampai di sini. Virus corona masih menyerbu Italia dan menghentikan semua kompetisi olahraga. Beberapa bintang bahkan sudah terjangkit seperti Paulo Dybala dan Paolo Maldini,” kata Tommasi dikutip Football Italia, kemarin.

Soal usulan perpanjangan masa penundaan kompetisi hingga (3/5), Tommasi pesimis hal tersebut bisa terealisasi dengan baik. Alasannya, hingga kini belum ada kepastian kapan wabah corona akan berakhir.

“Kita harus berfikir realistis. Meski wabah corona akan ber- akhir dalam waktu dekat. Kita masih butuh masa transisi pemulihan keadaan. Dan aku yakin itu membutuhkan waktu panjang,” paparnya.

Baca juga : Dampak Covid-19, Lampard Ragu Liga Inggris Berlanjut

Tapi memang, meski Tommasi tidak menjelaskan secara detail tentang keinginannya menghentikan semua kompetisi di Italia, kalimat “Kita harus berfikir realistis” adalah sebuah sinyal bagi semua klub untuk bersiap- siap menghadapi ditutupnya liga domestik tanpa menunggu akhir musim.

Dia juga seolah mengharapkan pihak klub harus mulai bersiap memikirkan kontrak pemain. Pendapat lain diungkapkan legenda sepakbola Italia, Filippo Inzaghi.

Dia meyakini, tim-tim Italia bersedia meneruskan liga musim ini. Mantan striker AC Milan ini mengingatkan, sejumlah klub bakal menghilang jika kompetisi tidak dituntaskan.

Baca juga : Wabah Covid-19, Kemenpora Revisi Protokol Kewaspadaan Covid-19

“Ini adalah solusi terbaik. Kami siap bermain Juni, Juli, dan Agustus. Keputusan lain hanya akan menghadirkan dampak lain,” kata pelatih kepala tim Serie B Benevento ini dikutip goal.com, kemarin.

Sekadar informasi, kompetisi sepak bola Serie A Liga Italia 2019/2020 sudah berjalan 26 pekan dari total 38 pekan. Juventus masih memuncaki klasemen dengan 63 poin, Lazio berada di posisi dua dengan 62 poin, dan Inter Milan di posisi tiga dengan 54 poin. [DNU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.