Dark/Light Mode

Menpora: Persiapan Piala Dunia U-20 Disesuaikan dengan New Normal

Rabu, 27 Mei 2020 07:58 WIB
Menpora Zainudin Amali (kanan) dan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan. (Foto: Antara)
Menpora Zainudin Amali (kanan) dan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali memastikan persiapan Piala Dunia U-20 2021 tetap berjalan disesuaikan dengan kondisi new normal atau normal baru, mengingat pandemi virus corona saat ini tak kunjung berakhir.

Menurut Zainudin di Jakarta, Selasa (26/5), situasi sulit saat ini bagaimanapun tak seharusnya menyurutkan antusiasme serta komitmen Indonesia untuk tetap menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.

"Komitmen kami menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 itu tetap. Penegasan dari Pak Presiden (Joko Widodo) itu tidak ada perubahan," kata Zainudin.

Baca juga : 86 Persen Perusahaan BUMN Sudah Siap dengan New Normal

"Tetapi karena sekarang kondisi pandemi, kami harus menyesuaikan. Ada yang harus kami modifikasi," katanya.

Ia mencontohkan Bundesliga bisa berhasil memutar kembali kompetisinya karena menerapkan protokol kesehatan yang ketat, yang memungkinkan diadopsi Indonesia, saat Piala Dunia U-20 bergulir nanti.

Namun, Zainudin enggan berkomentar lebih lanjut seandainya kompetisi harus berlansung secara tertutup dan tanpa penonton. Menurutnya, masih ada waktu mengingat ajang sepak bola internasional itu akan berlangsung Mei-Juni 2021.

Baca juga : Hindari Pesepakbola Konsumsi Narkoba, PSSI Bisa Kerjasama dengan BNN

"Kita lihat nanti, Ini kan digelarnya masih Mei dan Juni 2021. seperti apa situasinya nanti kita akan lihat situasi PSSI dan FIFA," ujarnya.

Pandemi Covid-19 telah membuat rencana-rencana persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021 terhambat. Perbaikan infrastuktur tidak berjalan, tim nasional yang diproyeksikan pun tidak dapat melaksanakan latihan secara terpusat.

Timnas U-19 saat ini harus melakukan latihan secara virtual sembari menunggu protokol kesehatan dari pemerintah terkait latihan kelompok yang melibatkan kontak fisik. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.