Dark/Light Mode

Hamilton Bidik Rekor Schumacher

Rabu, 1 Juli 2020 06:28 WIB
Lewis Hamilton. (Foto : Istimewa)
Lewis Hamilton. (Foto : Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Balapan Formula 1 akhir pekan ini tiba di Austria untuk membuka musim balapan yang hampir empat bulan tertunda karena pandemi Covid-19.  Lewis Hamilton mengejar rekor Michael Schumacher.

Grand Prix tahun ini akan terasa berbeda bagi para pebalap dan fans. Hal ini disebabkan ketatnya prosedur kesehatan yang wajib diterapkan di sirkuit untuk mencegah penyebaran penyakit yang menjadi momok global itu.

Sekalipun begitu, pebalap Mercedes, Lewis Hamilton tidak mengubah targetnya. Dia tetap mengincar gelar ketujuh untuk menyamai rekor Michael Schumacher dengan membutuhkan tujuh kemenangan lagi untuk menyamai rekor 91 kali sang legenda jet darat.

Baca juga : Silverstone Bakal Gelar Dua Balapan

Sedangkan Mercedes mengincar dominasi di era mesin hybrid turbo V6 dengan menjadi konstruktor terbaik di tujuh tahunnya secara beruntun. “Kami mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk apa yang akan menjadi musim paling sulit di Formula 1 dan yang telah kita rasakan semuanya,” kata Hamilton dikutip dari Reuters.

Wajah F1 tahun ini pun akan berbeda di saat dunia beberapa pekan terakhir mengumandan- gkan kampanye melawan rasisme, imbas kematian George Floyd, pria kulit hitam yang tewas akibat kebrutalan polisi di Minneapolis, Amerika Serikat.

Grand Prix Austria nanti sekaligus menjadi panggung F1 mengenalkan inisiatif bertajuk #WeRaceAsOne sebagai komitmen mereka memerangi rasisme, inekualitas serta mendukung upaya dan garda terdepan dalam penanganan Covid-19.

Baca juga : Hamilton Cinta Mati Mercedes

Mercedes juga telah meluncurkan livery baru, yang kali ini berbalut warna hitam, menggantikan warna khas perak mereka, sebagai salah satu kampanye mereka melawan rasisme dan mempromosikan keberagaman sepanjang musim ini.

Sementara itu, pada akhir pekan nanti akan menjadi kali pertama bagi Austria menjadi tuan rumah seri pembuka di sirkuit Red Bull Ring, yang di pekan berikutnya akan berlangsung seri kedua. Trek yang memiliki latar pemandangan pegunungan di Spielberg itu pun menjadi sirkuit pertama yang menggelar dua Grand Prix F1 di musim yang sama.

Hal itu bisa menjadi kabar baik bagi Max Verstappen, yang telah menyabet dua kemenangan bagi Red Bull di sirkuit kandangnya dalam dua tahun terakhir. Namun di bawah protokol kesehatan ketat, tak akan ada fan, perwakilan sponsor maupun area ramah tamah di trek, sementara interaksi antar personel di pad- dock akan dibatasi.

Baca juga : Hamilton Diyakini Bisa Menang 9 Seri

Jaga jarak dan mengenakan masker adalah “normal baru” bagi mereka. Untuk melakoni balapan nanti, tim dan pebalap telah menggelar sesi latihan privat jelang restart F1 sebagai ajang pemanasan sejak terakhir kali menyalakan mobil balap mereka di sesi tes pramusim Barcelona, Februari lalu. [KW]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.