Dark/Light Mode

Olimpiade Tokyo

Takut Dibui, Krystsina Tsimanouskaya Pulang Ke Polandia

Jumat, 6 Agustus 2021 06:08 WIB
Krystsina Tsimanouskaya. (Foto : Ist)
Krystsina Tsimanouskaya. (Foto : Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pelari Belarus Krystsina Tsimanouskaya, akhirnya bisa sedikit bernafas lega. Atlet Olimpiade Tokyo 2020 yang sebelumnya ogah pulang ke kampung halamannya karena takut keselamatannya terancam usai mengkritik pelatihnya saat bertanding, kini telah tiba di Warsawa, Polandia.

Wakil Menteri Luar Negeri Polandia, Marcin Przydacz mengatakan, sebelum tiba di Polandia, atlet 24 tahun tersebut terlebih dulu terbang dari Tokyo dan mendarat di Wina, Austria.

Rute ini dipilih untuk membuat Pemerintah Belarus kesulitan mendeteksi keberadaan sang atlet. Terlebih, Tsimanouskaya sangat khawatir akan keselamatannya pascainsiden yang juga membuatnya diusir dari kontingen.

Baca juga : Borong Medali, Kontingen Indonesia Kebanjiran Bonus

Penjagaan terhadap Tsimanouskaya saat transit di Wina pun dilakukan sangat ketat oleh aparat kepolisian Austria. Pun demikian saat tiba di Warsawa. Pesawat yang ditumpanginya bahkan sampai diarahkan ke gedung tempat biasa para pejabat mendarat.

Yayasan Solidaritas Olahraga Belarus menyatakan, jalur Tokyo-Wina-Warsawa dipilih atas saran otoritas Polandia demi keamanan sang atlet.

Dilaporkan AFP, setibanya di Warsawa, Tsimanouskaya terlihat disambut seorang aktivis Belarus yang telah lebih dulu pindah ke Polandia, Pavel Latushko. Keduanya bertemu di dalam gedung, dan langsung pergi meninggalkan lokasi dengan berkonvoi. “Kami senang Krystsina Tsimanouskaya berhasil sampai ke Warsawa,” kata Latushko di Twitter.

Baca juga : Icuk Sugiarto Takjub, Skor Kemenangan Greysia/Apriyani Tembus 76

Kasus yang menimpa Tsimanouskaya ini bermula dari keputusan pelatih yang tiba-tiba memintanya turun di kategori nomor 4x400 meter estafet putri pada Kamis (5/8). Padahal, Tsimanouskaya telah memiliki nomor spesialis sendiri yakni 200 meter, yang dipertandingkan pada Senin (2/8).

Tak terima dengan perintah tersebut, Tsimanouskaya yang selama jadi atlet belum pernah bertanding di nomor 4x400 meter, merasa kecewa dan melontarkan kritik kepada pelatihnya lewat media sosial.

Usai komentarnya tersebut, seorang ofisial mendatanginya dan mengatakan ia akan dipulangkan. Tsimanouskaya lantas khawatir dengan keselamatannya saat sampai di Belarus. Tsimanouskaya juga mengkhawatirkan orang tuanya yang masih berada di Belarus. Sementara suaminya, Arseni Zdanevich, telah pergi sejak drama dimulai.

Baca juga : Jepang Keok, Spanyol Tantang Brasil Di Final

Polandia juga telah menawarkan visa kemanusiaan. Tsimanouskaya bukan atlet Belarus pertama yang enggan pulang. Pada Olimpiade 2008, atlet saptalomba, Yana Maksimava, menetap di Jerman usai meninggalkan Beijing.[DNU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.