RM.id Rakyat Merdeka - PT Pupuk Indonesia (Persero) meluncurkan Aplikasi Rekan untuk memperbaiki tata kelola pupuk bersubsidi. Lewat aplikasi itu, penyaluran komoditas tersebut kini menjadi lebih transparan. Sehingga diharapkan bisa menekan penyimpangan.
DirekturPupuk dan Pestisida Kementerian Pertanian (Kementan) Muhammad Hatta menjelaskan, pihaknya mencermati temuan penyimpangan, khususnya terkait penyaluran dan pembayaran pupuk bersubsidi. Untuk itu, dia meyakini, digitalisasi menjadi salah satu solusi untuk meminimalisir kebocoran tersebut.
“Sistem digitalisasi mengurangi moral hazard di lapangan. Dan alhamdulillah sekarang ada aplikasi Rekan yang sudah terintegrasi dengan Verval (verifikasi dan validasi) Kementan. Sehingga menjadi lebih transparan,” ujar Hatta saat Soft Launching Aplikasi Rekan, di Provinsi Bali, kemarin.
Baca juga : Aplikasikan Teori Kuliah, FTUP Kerja Sama Dengan Pelaku Industri
Menurut Hatta, jika persoalan pupuk ini sudah teratasi, maka akan mempermudah mewujudkan kedaulatan pangan.
Direktur Transformasi Bisnis Pupuk Indonesia, Panji Winanteya Ruky mengatakan, sebagai BUMN Klaster Pupuk dan Pangan, pihaknya membuat aplikasi itu untuk membantu Pemerintah meningkatkan efisiensi dan tata kelola penyaluran pupuk bersubsidi.
Sebagaimana diketahui, banyak laporan di lapangan sering terjadi penyelewengan pupuk bersubsidi. Misalnya, pupuk subsidi dijual dengan harga komersial. Selain itu, penyaluran kabarnya tidak tepat sasaran.
Panji menjelaskan, aplikasi Rekan atau sebelumnya lebih dikenal dengan nama RMS (Retail Management System) merupakan Point of Sale (POS), untuk membantu petani, Pemerintah, dan perseroan.
“Dengan Rekan, petani hanya perlu membawa KTP (Kartu Tanda Penduduk), lalu direkam secara digital dan membayar pupuk subsidi yang sudah ditetapkan jumlahnya per orang,” ujar Panji.
Sebelumnya, salah satu syarat untuk menebus pupuk subsidi, petani harus membawa Kartu Tani. Sehingga jika petani lupa membawa atau bahkan tidak ingat PIN (Personal Identification Number), maka tidak bisa membeli pupuk subsidi.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.