BREAKING NEWS
 

Pertama Diujicobakan

PLN Gandeng IHI Jepang Gunakan Amonia untuk Co-firing PLTU

Reporter & Editor :
FAZRY
Jumat, 2 September 2022 15:44 WIB
Penandatanganan Nota Kesepahaman ini dilakukan oleh Executive Officer President of Global Marketing Sales Headquarter IHI Corporation, Kiyoshi Nihei (kiri) dan Direktur Pengembangan dan Niaga PT PJB, Iwan Purwana di Jakarta, Kamis (1/9). (Dok. PJB)

 Sebelumnya 
IHI Corporation telah berhasil mengembangkan amonia co-firing sebesar 20 persen dan melihat potensi penerapan teknologi yang sama pada PLTU yang dikelola oleh PJB.

Melalui diskusi tingkat lanjut, PJB dan IHI sepakat akan melaksanakan uji coba penggunaan amonia co-firing dan mono-firing pada PLTU Gresik Unit 1-2 yang berkapasitas 2x100 MW dan menjadikannya sebagai proyek percontohan.

Baca juga : Bangun Gerakan Energi Kerakyatan, PLN Ajak Pesantren Sediakan Bahan Baku Cofiring PLTU

Executive Officer President of Global Marketing & Sales Headquarter IHI Corporation, Kiyoshi Nihei berharap kerja sama yang terbentuk dapat memberikan penguatan penggunaan co-firing.

“Kami melihat kompetensi dan kualitas PJB dalam mengelola unit pembangkitnya. Kami menilai PJB dapat menjadi representatif Indonesia dalam mendorong dekarbonisasi dan mewujudkan lingkungan yang lebih hijau melalui penerapan inovasi co-firing yang telah masif dilakukan,” ucap Nihei.

Baca juga : Kerja Sama Kepemudaan, KNPI Gandeng National Youth Council Of Russia

Kerja sama PJB dan IHI dalam uji coba amonia ini, sekaligus sebagai upaya dalam mendukung penyelenggaraan G20.

Nantinya, PLN dan Indonesia akan diakui di seluruh dunia sebagai negara yang mengedepankan isu lingkungan dalam pengembangan produksi energi berbasis lingkungan. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense