BREAKING NEWS
 

Jelang Pidato Bos The Fed, Rupiah Makin Perkasa

Reporter : DWI ILHAMI
Editor : ADITYA NUGROHO
Kamis, 1 Desember 2022 09:49 WIB
Rupiah dan dolar AS. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pagi ini nilai tukar rupiah dibuka menguat 0,80 persen ke level Rp 15.606 per dolar AS dibanding perdagangan kemarin di level Rp 15.731 per dolar AS.

Pergerakan mata uang di kawasan Asia mayoritas menguat terhadap dolar AS. Yen Jepang melonjak 0,96 persen, baht Thailand naik 0,17 persen, peso Filipina melesat 0,39 persen, won Korea Selatan naik 1,34 persen, yuan China menguat 0,44 persen, dolar Singapura naik 0,20 persen dan dolar Hong Kong terpantau menguat 0,14 persen.

Baca juga : SIM Keliling Jakarta 1 Desember, Cek Di Sini Lokasinya..

Indeks dolar AS terhadap mata uang saingannya turun 0,22 persen ke level 105,69. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro melemah 0,02 persen ke level Rp 16.367, terhadap poundsterling Inggris turun 0,03 persen ke level Rp 18.963, dan terhadap dolar Australia melemah 0,01 persen ke level Rp 10.673.

Adsense

Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi mengatakan, rupiah masih berpeluang terus menguat terhadap dolar AS. Terutama  jelang pidato The Fed dan rilis data inflasi Indonesia pada perdagangan hari ini.

Baca juga : Jaksa Nilai Pleidoi Bentjok di Kasus ASABRI Tak Berdasar

“Untuk pergerakan indeks dolar AS dipengaruhi oleh optimisme terhadap prospek pelonggaran pembatasan di China, meskipun pergerakan tertahan menjelang pidato Ketua Federal Reserve Jerome Powell,” ujarnya dalam riset, Kamis (1/12).

Powell diperkirakan akan memberikan lebih banyak isyarat tentang ekonomi AS dan jalur kebijakan moneter, untuk sisa tahun ini ketika dia berbicara di sebuah acara di Wash

Baca juga : Fantoystic World 2022 Siap Manjain Pecinta Mainan

“Pasar juga menunggu data payrolls utama AS akhir pekan ini. Sementara risalah pertemuan November The Fed menunjukkan bahwa makin banyak anggota The Fed mendukung kenaikan suku bunga yang lebih kecil dalam beberapa bulan mendatang,” sebutnya.

Ibrahim memproyeksi, nilai tukar rupiah berfluktuatif tetapi ditutup melemah di rentang Rp 15.710 hingga Rp 15.770 per dolar AS.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense