BREAKING NEWS
 

Ahli Penyakit Menular Italia Prediksi Corona Bisa Hilang Tanpa Vaksin

Reporter : DIANANDA RAHMASARI
Editor : MELLANI EKA MAHAYANA
Selasa, 23 Juni 2020 15:49 WIB
Penampakan Covid-19.

RM.id  Rakyat Merdeka - Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) disebut terus melemah dan diprediksi bisa lenyap tanpa ada bantuan vaksin.

Demikian prediksi dokter ahli penyakit menular dari Italia, Matteo Bassetti. Ia menyebut virus SARS-CoV-2 telah menyebar ke penjuru dunia dan menewaskan ratusan ribu serta menulari jutaan manusia. Para ahli vaksin di berbagai negara berlomba menemukan penangkal virus ini.

Namun, Bassetti yang juga kepala klinik penyakit menular di rumah sakit San Martino mengatakan, virus itu tampaknya menjadi melemah karena mungkin karena bermutasi.

Baca juga : Hantu Berdasinya Galak Tukang Palaknya Banyak

"Kesan klinis yang saya dapat adalah virus ini berubah melemah," kata Bassetti dikutip Telegraph dan Jpost.

“Pada Maret dan awal April polanya sangat berbeda. Orang-orang datang ke unit gawat darurat dengan penyakit yang sangat sulit untuk dikelola dan mereka membutuhkan oksigen dan ventilasi, beberapa pneumonia berkembang," sambungnya.

Adsense

Namundalam sebulan terakhir, pola itu sudah benar-benar berubah. "Itu seperti harimau yang agresif di bulan Maret dan April, tetapi sekarang ini seperti kucing liar," ujar Bassetti.

Baca juga : Network Sharing Penyelengara Jaringan Bisa Timbulkan Persaingan Usaha Tak Sehat

“Bahkan pasien lanjut usia, berusia 80 atau 90 tahun, sekarang mereka bernapas tanpa bantuan. Sebelumnya, pasien dalam kondisi sama akan meninggal dalam dua atau tiga hari," lanjutnya.

Ia mengatakan salah satu alasan mengapa virus menjadi lebih lemah adalah karena virus itu bermutasi sebagai respons terhadap langkah-langkah jarak sosial atau pun usaha kita mengenakan masker.

"Kami masih harus menunjukkan mengapa sekarang berbeda," katanya. Tetapi pakar lain kurang sepakat tentang prospek virus lenyap tanpa vaksin.

Baca juga : Anies-Emil ke Pantai, Ganjar Main ke Candi

"Saya tidak berpikir virus lenyap secepat itu," bantah Dr. Bharat Pankhania, profesor di Sekolah Kedokteran Universitas Exeter di Inggris.

“Itu akan terjadi jika tidak ada yang menginfeksi. Jika kami memiliki vaksin yang berhasil maka kami akan dapat melakukan apa yang kami lakukan dengan cacar. Tetapi karena sangat menular dan menyebar, itu tidak akan hilang untuk waktu yang sangat lama," tandasnya [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense