BREAKING NEWS
 

Sepekan Terus Melonjak

Syukurlah, Dampak Omicron Nggak Parah

Reporter : DIDI RUSTANDI
Editor : ACHMAD ALI FUTHUHIN
Senin, 17 Januari 2022 07:00 WIB
Ilustrasi Covid-19 varian Omicron. (Foto: Getty Images/iStockphoto/DMEPhotography)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah mengakui kasus Covid-19 varian Omicron terus melonjak dalam sepekan terakhir. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengklaim, pemerintah sudah mempersiapkan penanganan lonjakan kasus tersebut.

Diingatkannya, dari berbagai penelitian para teman-teman epidemiolog dan dokter, Omicron menyebar sangat cepat.

“Tetapi less severe atau tidak parah, walaupun terdapat angka kematian di beberapa negara namun jumlahnya cukup rendah dari varian ini,” ujar Luhut, kemarin.

Baca juga : Pekerja Rentan Kena Corona Kudu Dapat Vaksin Booster Gratis

Meski demikian, dia ingin lonjakan kasus Omicron ini tetap harus ditekan. Dalam beberapa minggu terakhir, varian Omicron yang berada di Indonesia berasal dari pelaku perjalanan luar negeri.

Tapi saat ini, telah terjadi transmisi lokal. Karena itu, diperlukan langkah-langkah yang pasti terkait penanganan lonjakan kasus Omicron.

Lonjakan kasus akibat varian Omicron ini tercermin dari jumlah kasus harian dalam sepekan terakhir. Pekan lalu, 9 Januari 2021, Indonesia mencatat 529 kasus baru Covid-19 dalam sehari.

Baca juga : Negeri Kanguru Pede Buka Aktivitas Ekonomi

Namun, data terbaru yang dirilis kemarin, 15 Januari 2021, ada 1.054 kasus baru Covid-19 dalam sehari alias meningkat hampir 100 persen dibanding pekan lalu.

Peningkatan ini terjadi hampir di semua wilayah di Indonesia. DKI Jakarta, menjadi yang tertinggi. Disusul Jawa Barat, Banten, Jawa Timur, dan Jawa Tengah.

Adsense

Di Jakarta, lonjakan kasus Covid-19 sangat terasa dalam sepekan terakhir. Semakin banyaknya kasus Covid-19 yang ditemukan bukan saja karena banyaknya pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) yang datang ke Ibu Kota, melainkan juga penularan secara lokal.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense