BREAKING NEWS
 

Waspada! OTG Bisa Sumbang 24 Persen Penularan Omicron

Reporter : DIDI RUSTANDI
Editor : ACHMAD ALI FUTHUHIN
Sabtu, 12 Februari 2022 07:52 WIB
Sejumlah petugas bersiap memakamkan jenazah pasien Covid-19 di TPU Rorotan, Jakarta, Kamis (10/2/2022). (Foto: Antara/M Risyal Hidayat)

 Sebelumnya 
Untuk mengantisipasi keberadaan kasus tanpa gejala, Wiku mengimbau untuk meningkatkan rasio kontak erat. Dijelaskannya, metode testing yang paling akurat adalah sejak pertama kali terpapar langsung melakukan tes, sehingga hasilnya akurat.

Strategi lain yang dapat dilakukan dalam menanggulangi penularan yang semakin masif, adalah dengan mengantisipasi keberadaan kasus tanpa gejala. “Yaitu dengan cara meningkatkan rasio kontak erat atau jumlah orang yang diidentifikasi sebagai suspect kasus,” terangnya.

Baca juga : Jangan Remehkan Vaksin, Sudah Terbukti Bisa Ringankan Gejala Omicron

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sudah memberi peringatan kepada masyarakat untuk waspada. Soalnya, diprediksi, puncak penyebaran Omicron bakal terjadi akhir bulan ini atau awal Maret.

Juru Bicara Vaksinasi Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan, tren peningkatan kasus Covid-19 varian Omicron akan lebih cepat dibandingkan lonjakan kasus Covid-19 akibat varian Delta.

Baca juga : Pasar Optimis Penanganan Omicron, Rupiah Kuat Lagi

“Puncak kasus Omicron diprediksi itu tiga kali sampai dengan enam kali lebih tinggi daripada variasi Delta,” bebernya.

Nadia mengatakan, meski akan terjadi lonjakan kasus, keterisian tempat tidur di rumah sakit akan terkendali. Soalnya, banyak pasien positif Omicron yang mengalami gejala ringan dan tanpa gejala.

Baca juga : Waspada, Penularan Omicron di DKI Didominasi Klaster Perumahan

Pasien yang mengalami gejala ringan atau tanpa gejala, bisa melakukan isolasi mandiri maupun isolasi terpusat yang disediakan Pemerintah. “Batuk, pilek, demam kemudian sakit tenggorokan dan saturasi oksigen lebih dari 95 persen tidak memiliki komorbid diharapkan untuk dapat melakukan isolasi mandiri baik di rumah ataupun di tempat-tempat isolasi terpusat yang sudah disediakan,” pintanya.

Vaksinasi Covid-19 masih menjadi salah satu upaya penanganan Covid-19 untuk memberikan perlindungan agar terhindar dari keparahan Covid-19. [DIR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense