BREAKING NEWS
 

Dikasih Saudi Tambahan 10 Ribu Kuota Haji, Tapi Tak Diterima

Yaqut Maju Kena Mundur Kena

Reporter : NUR ROCHMANNUDIN
Editor : ADITYA NUGROHO
Jumat, 1 Juli 2022 06:50 WIB
Menag Yaqut Cholil Qoumas

 Sebelumnya 
“Artinya, hanya tersedia 5 hari. Ini tentu tidak cukup waktu untuk memproses kuota tambahan. Bahkan, jika ditarik sejak awal penerimaan surat resmi di 22 Juni 2022, hanya ada waktu sekitar 10 hari. Itu juga tentu sangat tidak mencukupi,” cetus Hilman.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Cholil Nafis menyayangkan pemerintah tidak mengambil tambahan kuota haji yang diberikan Saudi. Padahal, banyak yang menunggu agar bisa berangkat haji.

Baca juga : Di Depan Menlu Saudi, Menlu Retno Minta Kuota Haji RI Ditambah

“Aduh sayang ya. Yang menunggu berharap banget segera melaksanakan ibadah haji, tapi ini kesempatan tak bisa dimanfaatkan dengan baik,” ujarnya.

Warganet ramai mengomentari sikap Yaqut Cs yang tidak mengambil tambahan kuota haji. “Ngaku lobi kuota haji setiap tahun, eh dikasi tambahan 10.000 kuota, malah gak sanggup. Sementara daftar tunggu bisa mencapai puluhan tahun, bahkan di Bantaeng sekarang harus menunggu nyaris satu abad,” cuit @hipohan.

Baca juga : Ekonomi Tumbuh Positif, Tapi PHK Di Mana-mana

@giginpraginanto meminta urusan haji diaudit dan diinvestigasi “Perlu audit investigasi. Jangan percaya begitu saja omongan pejabat,” cuitnya. Sementara akun @m_mirah langsung menyolek Kemenag. “Gimana ini @Kemenag_RI ??? Agar menjelaskan pada umat Islam Indonesia, tapi jangan pake boong ya,” ujarnya.

Sementara, @msaid_didu menyinggung soal biayanya. “Putuskan tidak mengambil kuota haji yang diberikan. Sementara uang jemaah ada yang sudah puluhan tahun sudah diambil,” cuit @msaid_didu.

Baca juga : Swab Tak Batalkan Puasa, Tapi Baiknya Dilakukan Malam Hari

“Dana haji dimainkan lagi. Dulu ngemis-ngemis minta kuota ditambah. Sekarang sudah dikasih lebih malah ditolak. Owalah rezim dagelan,” sindir @Achmad199397501. “Kemenag tidak pro jamaah haji Indonesia. Begini jika urusan diserahkan pada yang bukan ahlinya. Basalemak peyak,” pungkas @HDFriza. [MEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense