BREAKING NEWS
 

Tak Ada Bukti Subvarian Covid Sekarang Lebih Ganas

Reporter : FAJAR EL PRADIANTO
Editor : MARULA SARDI
Selasa, 8 November 2022 07:35 WIB
Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kemenko PMK Agus Suprapto. (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
Protokol kesehatan 3M, yakni menjaga jarak, mencuci tangan dan memakai masker, merupa­kan pencegahan mendasar yang harus dilakukan oleh setiap individu.

Perpaduan antara penguatan protokol kesehatan dan juga peningkatan cakupan vaksinasi, akan menjadi benteng utama me­nekan penyebaran Covid-19.

Apapun varian dan subvarian yang muncul, langkah pencega­hannya tetap protokol kesehatan dan vaksinasi.

Baca juga : Di Paviliun Indonesia, Menteri Siti Berbagi Pengalaman NDC Yang Lebih Ambisius

“Kunci utamanya mencakup dua hal. Yaitu, protokol keseha­tan dan juga vaksinasi. Hal ini harus diulang-ulang dan diingat­kan terus kepada masyarakat,” ungkapnya.

Menurut data dari Kementerian Kesehatan, kata Agus, total ka­sus Covid-19 subvarian baru Omicron XBB dan XBB.1 di Indonesia sebanyak 12 orang.

Dua kasus merupakan per­jalanan luar negeri, yaitu dari Singapura, dan 10 kasus trans­misi lokal. Itu pun yang terdata, tentu di luar itu masih ada ke­mungkinan lebih banyak lagi.

Baca juga : Mendag Zulhas Kaget Harga Pangan Di Makassar Lebih Murah Dari Jawa

“Masyarakat tentu harus menyikapinya dengan memperkuat prokes, karena subvarian baru itu dilaporkan cepat menu­lar,” ucap Agus.

Sementara, penambahan kasus baru Covid-19 kali ini perlahan memang tinggi jika dibanding­kan bulan sebelumnya yang berada di kisaran 1.000 kasus per hari.

Sampai kemarin, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mencatat ada penambahan 3.828 orang yang positif Covid-19.

Baca juga : Sedih, 100 Orang Tewas Termasuk Ibu Dan Anak

Dengan demikian, total kasus Covid-19 sejak awal pandemi hingga kini mencapai 6.525.120 kasus. Pasien yang dinyatakan sembuh bertambah 3.348 kasus sehingga total menjadi 6.328.763 orang.

Sementara, kematian akibat Covid-19 bertambah 42 orang. Dengan demikian, jumlah ke­seluruhan masyarakat yang wafat akibat Covid-19 menjadi 158.871 orang. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense