RM.id Rakyat Merdeka - Jumlah pengungsi Gunung Merapi yang tinggal di Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah terus bertambah dari 240 orang menjadi 272 pada Minggu (15/11).
Baca juga : KAI Terus Berupaya Jadi Solusi Di Tengah Pandemi Corona
"Para pengungsi ini berasal dari empat dukuh, yaitu Dukuh Sambungrejo, Ngipiksari, Gondang, dan Sukorejo," kata Koordinator Pengungsi di Balerante Zainu di Balai Desa Balerante, Minggu (15/11).
Baca juga : KPK Terus Cegah Politisasi Bansos Di Masa Pilkada
Ia menambahkan empat dusun tersebut berada di kawasan rawan bencana (KRB) III, yaitu berjarak sekitar 5 kilometer (km) dari puncak gunung. Sedangkan untuk tempat evakuasi sementara salah satunya di Balai Desa Balerante yang berjarak sekitar 9 km dari puncak Gunung Merapi.
Baca juga : Mulai Ngungsi, 240 Warga Lereng Merapi Di Klaten
Zainu mengatakan untuk evakuasi tersebut diutamakan bagi kelompok rentan, yaitu balita, lansia, ibu hamil, dan warga yang sedang sakit. Meski demikian, dikatakannya, ada beberapa warga yang sebetulnya tidak masuk kelompok rentan tetapi sudah ikut mengungsi karena merasa tidak nyaman dengan meningkatnya aktivitas Gunung Merapi.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.