Dark/Light Mode

Diduga Bawa Ganja, Ditahan Di Amsterdam

Nicki Minaj Minta Maaf Batal Konser Di Manchester

Minggu, 26 Mei 2024 23:45 WIB
Penyanyi dan rapper Nicky Minaj. (Foto Chris Pizello/Associated Press)
Penyanyi dan rapper Nicky Minaj. (Foto Chris Pizello/Associated Press)

RM.id  Rakyat Merdeka - Konser Nicki Minaj di arena Co-op Live di Manchester, England, Sabtu (25/5/2024), batal pada menit-menit terakhir, gara-gara dia ditahan di Belanda. Penyanyi dan rapper asal Amerika Serikat (AS) itu diciduk di Bandara Schiphol Amsterdam, karena dicurigai membawa ganja.

Dilansir BBC, secara teknis, memiliki, menjual, atau memproduksi narkoba di Belanda merupakan pelanggaran hukum. Tetapi negara ini menerapkan kebijakan toleransi terhadap penjualan atau kepemilikan sejumlah kecil obat-obatan terlarang.

Minaj ditahan Sabtu siang. Dia dibebaskan dari tahanan sebelum pukul 21.00, namun harus membayar denda yang jumlahnya tidak disebutkan. Dia tetap terbang ke Manchester hari itu meski batal konser. Minaj tiba di hotelnya di Manchester, Minggu dini hari.

"Setelah duduk di dalam sel penjara selama 5-6 jam, pesawat saya masih belum lepas landas selama 20 menit setelah saya naik ke dalam pesawat selama 50 menit dari Amsterdam," tulisnya di X.

Minaj juga minta maaf karena konsernya batal di arena Co-op Live. Padahal mantan juri American Idol itu sukses tampil di Ziggo Dome, Amsterdam, Kamis, 23 Mei 2024.

 "Terima kasih kepada semua orang yang mendoakan saya. Semoga Tuhan melindungi anda dan semua yang berhubungan dengan anda. Semoga anda diberkati melebihi harapan anda," ucapnya.

"Tolong terimalah permintaan maaf saya yang paling dalam dan tulus," sambungnya.

Konser Dijadwal Ulang

Baca juga : Airlangga Minta Bantuan Korsel Rayu Paman Sam

Selanjutnya, pertunjukan Minaj akan diagendakan lain waktu. Para penggemar diharapkan menunggu kabar gembira itu.

"Tiket tetap berlaku untuk pertunjukan yang dijadwalkan ulang yang akan diumumkan secepatnya," kata promotor konser Minaj, Live Nation.

Minaj dan timnya sedang mempertimbangkan satu opsi di bulan Juni dan satu opsi lagi di bulan Juli untuk mengganti jadwal konsernya yang gagal itu.

"Saya akan menemukan cara untuk tidak hanya mengganti tanggal pertunjukan, tapi saya akan memberikan bonus tambahan untuk semua orang yang telah membeli tiket pertunjukan ini. Janji," kata Minaj.

Sekitar 20.000 penggemar diizinkan masuk ke dalam arena Co-op Live, ruangan konser Minaj, meskipun sang bintang ditahan. Pertunjukan Minaj di Co-op Live awalnya akan dibuka pada pukul 18.30 waktu setempat. Namun, jadwalnya diubah menjadi pukul 19.00, sebelum akhirnya ditunda.

Para fans naik pitam karena merasa di-php. Mereka menyesalkan kenapa tidak sedari awal promotor membatalkan pertunjukan. Kian Young (23) yang melakukan perjalanan dari Scunthorpe di Lincolnshire, termasuk salah satunya.

"Saya bingung mengapa pihak arena Co-op Live tidak berbicara kepada para penggemarnya. Mengapa mereka tidak membatalkannya pada pukul 17:00?"

Baca juga : Minat Masyarakat Pake Kendaraan Listrik Naik

"Semua orang sudah datang, istri saya menangis. Mengapa tidak memberi tahu kami bahwa pertunjukam dibatalkan sebelum mengajak kami masuk?"

Hal senada disampaikan Shaz Shah (23) dari Manchester. Menurutnya, apa yang terjadi malam ini jelas bukan kesalahan sang artis.

"Co-op Live seharusnya bisa lebih transparan dan memberi tahu kami lebih cepat," cecarnya.

Random Check 

Sebelumnya pada hari Sabtu, Minaj telah membagikan banyak postingan di media sosial yang merinci insiden yang menimpanya. Dalam sebuah video yang ia bagikan di X, rapper ini terlihat diberitahu bahwa kopernya yang sudah di pesawat perlu digeledah.

"Saya sangat menyesal harus mengatakan itu," kata seorang petugas di bandara kepadanya.

"Tapi bukankah itu yang anda rencanakan sejak awal? Mengapa kalian tidak menggeledahnya sebelum naik ke pesawat," respons Minaj.

Pria tersebut mengatakan, mereka melakukan random quick check atau pemeriksaan cepat secara acak, dan harus membuka kopernya. Dalam unggahan berikutnya, Minaj memasuki mobil van untuk dibawa ke kantor polisi karena diduga membawa ganja. Pihak berwenang terdengar memerintahkannya untuk berhenti merekam dan memasuki mobil van polisi.

Baca juga : KRL Kampung Bandan-Cikarang Anjlok, KAI Commuter Minta Maaf, Tak Ada Korban

Terdengar juga Minaj menjelaskan, dia sedang menunggu pengacaranya. Namun menurut salah satu petugas, Minaj bisa melakukannya dari kantor polisi. Rekaman tersebut diakhiri dengan Minaj yang menuruti permintaan petugas dan masuk ke dalam kendaraan mereka.

Seorang juru bicara polisi militer Kerajaan Belanda Marechaussee mengatakan kepada TMZ bahwa Minaj ditangkap karena memiliki obat-obatan terlarang.

"Sekarang mereka mengatakan bahwa mereka menemukan ganja dan kelompok lain harus datang ke sini untuk menimbang rokok ganja," tulisnya di X.

"Perlu diingat bahwa mereka mengambil tas saya tanpa persetujuan. Petugas keamanan saya telah memberi tahu mereka bahwa rokok tersebut adalah miliknya."

"Ini Amsterdam, di mana ganja adalah legal," kata Minaj dalam sebuah unggahan berikutnya.

Setelah Manchester, Minaj melanjutkan turnya di Birmingham, Minggu (26/5/2024), kemudian mengunjungi London dan Glasgow, sebelum jadwal kedua di Manchester, Kamis (30/5/2024).

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.