Dark/Light Mode

Jelang Pemilu, Beredar Video Elite PKB Janjikan BBM Gratis

Syaiful Huda: Bukan Gratis, Tapi Murah Untuk Motor

Kamis, 7 September 2023 06:20 WIB
Syaiful Huda, Ketua DPP PKB. Foto: Dok. Rakyat Merdeka/rm.id
Syaiful Huda, Ketua DPP PKB. Foto: Dok. Rakyat Merdeka/rm.id

RM.id  Rakyat Merdeka - Pernyataan Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Syaiful Huda yang menjanjikan BBM gratis, jika PKB dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menjadi pemenang Pemilu 2024, menuai reaksi.

Ada yang menganggap, pernyataan Syaiful Huda dalam video itu, tidak realistis.

Di video itu, Huda mengenakan kemeja putih dan berpeci, berteriak menyampaikan usulan PKB apabila Muhaimin menang pada Pemilu 2024.

Baca juga : Persiapan Pemilu Terus Berjalan, Kemendagri: Jangan Percaya Isu Penundaan Pemilu

"Kalau Gus Muhaimin dan PKB menang, semua yang punya sepeda motor, BBM yang kita subsidi, gratis, tanpa biaya," ujar Huda.

Dia kemudian memberikan penjelasan terkait janji itu. Menurut Huda, subsidi BBM masih mengalami kebocoran ke korporasi. Dia berharap, kebocoran itu bisa ditutup, agar secara khusus diperuntukkan kepada masyarakat pemilik sepeda motor.

"Kita bayangkan, kebocoran ini bisa ditutup dengan cara ditambahkan segmented untuk, misalnya, para pemilik sepeda motor dan angkutan umum," lanjutnya.

Baca juga : Partai Garuda: Bukan Atas Nama Rakyat, Tapi Kepentingan Politik

Apakah memang benar-benar gratis? Rakyat Merdeka mengkonfirmasi hal itu kepada Huda. Hasilnya, dia mengklarifikasi pernyataannya itu.

Yang dia maksud, katanya, bukan gratis. Tapi, BBM dengan harga semurah-murahnya. "Di akhir pernyataan, saya revisi, bukan gratis. Tapi, BBM murah bagi pemilik sepeda motor," tandasnya.

Siapa pun yang menyampaikannya, Menurut Ketua DPP PPP Achmad Baidowi, janji politik mengenai BBM gratis, tidak realistis.

Baca juga : Usai Sidang Etik, Ferdy Sambo Bacakan Surat Permintaan Maaf Untuk Polri

Berikut wawancara dengan Syaiful Huda, mengenai janji politik seperti itu.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.