Dark/Light Mode

Di Depan Gus Yahya, Erick Tegaskan Komitmen Sinergitas BUMN-PBNU

Kamis, 6 Januari 2022 17:08 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir dan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf dalam pertemuan di Kantor PBNU, Jakarta, Kamis (6/1). (Foto: Istimewa)
Menteri BUMN Erick Thohir dan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf dalam pertemuan di Kantor PBNU, Jakarta, Kamis (6/1). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan komitmen kementerian yang dipimpinnya, dalam meningkatkan kualitas fasilitas dan pemberdayaan pada pondok pesantren (ponpes).

Hal ini disampaikan Erick di depan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya di Kantor PBNU di Jakarta, Kamis (6/1).

Erick mengatakan, BUMN selama ini telah kerap menjalin kerja sama dengan PBNU dalam peningkatan fasilitas seperti perkantoran atau universitas.

Baca juga : Atasi Krisis Batu Bara, Erick Ganti Direktur Energi Primer PLN

"Yang terpenting, bagaimana program yang sedang kami coba kaitkan bahwa pondok pesantren menjadi mercusuar peradaban, dan peningkatan muslimpreneur jadi bagian penting juga. Ini yang akan kita bahas bersama," ujar Erick.

Gus Yahya mengatakan, kedatangan Erick kali ini ditujukan untuk menindaklanjuti rencana perluasan Gedung PBNU, yang pernah dibahas pada kepengurusan PBNU sebelumnya.

Mantan Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) ini mengaku terus menjalin komunikasi dengan Erick, terkait rencana tersebut.

Baca juga : Erick: Utamakan Kebutuhan Energi Dalam Negeri Dulu...

"Insya Allah, nanti akan segera kita wujudkan. Kita akan meminta atau menugaskan kepada Pak Erick sebagai kader Banser, untuk menindaklanjuti pembangunan ruang tambahan PBNU ke depan," ucap Gus Yahya.

Kerja sama PBNU dengan BUMN merupakan bagian dalam mendorong peningkatan kualitas SDM, dan membangun kemandirian ekonomi di pondok pesantren.

"Kita sudah bicarakan hal-hal ini, tinggal melanjutkan," pungkas Gus Yahya. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.