Dark/Light Mode

CrediBook Perkuat Layanan Grosir

Selasa, 22 Februari 2022 09:30 WIB
CEO and Co-Founder CrediBook Gabriel Frans (kanan) bersama pelanggan ritel CrediMart, saat kunjungan ke toko ritelnya. (Foto: Istimewa)
CEO and Co-Founder CrediBook Gabriel Frans (kanan) bersama pelanggan ritel CrediMart, saat kunjungan ke toko ritelnya. (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
“Inilah yang menjadi semangat CrediBook untuk fokus memperkuat layanan di segmen grosir melalui Credi Mart,” ucap Gabriel.

Pengembangan CrediMart berawal dari diskusi para pengguna CrediBook, yang sebagian besarnya adalah pengusaha toko grosir konvensional. Di mana toko grosir konvensional mengalami ratarata penurunan volume penjualan hingga 20 persen selama periode pandemi.

Baca juga : Survei BI: Pembiayaan Korporasi Masih Tinggi

Setelah dilalukan pemantauan, ternyata pelaku grosir masih mengandalkan ber jualan secara konvensional. Selain itu, pelayanan toko grosir konvensional juga kurang nyaman. Seperti antrean panjang, terbatasnya jangkauan pelanggan ritel antara 1015 kilometer (km), dan keterbatasan metode pembayaran.

Pengelolaan stok barang di toko juga masih dilakukan manual. Ini semakin mening katkan potensi penumpukan stok dan kerugian hingga 30 persen, karena kurang memiliki visibilitas terhadap arus keluarmasuknya barang.

Baca juga : Bappebti Perketat Pengawasan Aset Kripto

Untuk itu CrediMart hadir untuk mempermudah toko grosir. Hal ini berlanjut hingga kini, di mana CrediMart telah beroperasi dan bekerja sama dengan toko grosir konvensional di lebih dari 40 kota di Indonesia.

Secara keseluruhan, saat ini CrediBook kini telah memiliki tiga layanan yang berfokus untuk mengembangkan ekosistem digital bagi pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil, Menengah). Yaitu aplikasi pem bukuan digital, platform grosir digital CrediMart. Serta aplikasi pengelolaan toko online CrediStore.

Baca juga : Dukung Gelaran MotoGP, Kominfo Perkuat Layanan Komunikasi Di Mandalika

Sebelumnya, aplikasi pembukuan digital CrediBook telah berhasil menjangkau pelaku UMKM di wilayah tier 2 dan 3 sekitar 45 persen dari total pengguna.

Sepanjang 2021, CrediBook juga aktif menyediakan kegiatan pelatihan literasi digital dan keuangan bagi 8 ribu pelaku UMKM di berbagai wilayah. Pihaknya juga telah membantu pengguna mendapatkan KUR (Kredit Usaha Rakyat) melalui laporan keuangan yang rapi. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.