Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

SIG Bukukan Pendapatan Rp 34,96 Triliun Sepanjang 2021

Kamis, 3 Maret 2022 13:41 WIB
Karyawan PT Semen Indonesia sedang melakukan penghijauan. (Foto: SIG)
Karyawan PT Semen Indonesia sedang melakukan penghijauan. (Foto: SIG)

RM.id  Rakyat Merdeka - Meski masih pandemi, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) menunjukkan kinerja yang ciamik. Sepanjang 2021, SIG mampu membukukan pendapatan sebesar Rp 34,96 triliun.

Sepanjang 2021, beban pokok pendapatan SIG tercatat sebesar Rp 24,01 triliun, atau naik 2,8 persen dibandingkan 2020 yang sebesar Rp23,35 triliun. Sedangkan laba bersih yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk tercatat sebesar Rp 2,02 triliun. 

Baca juga : BTPN Berhasil Perkuat Fundamental Bisnis Sepanjang 2021

Corporate Secretary SIG Vita Mahreyni mengatakan, selain karena peningkatan volume penjualan, peningkatan beban pokok pendapatan juga disebabkan kenaikan biaya bahan bakar. Hal ini sejalan dengan kenaikan harga batubara yang signifikan sepanjang 2021.

“Di tengah tantangan persaingan industri bahan bangunan yang semakin ketat serta kenaikan harga batubara yang signifikan, SIG mampu melalui tahun 2021 dengan pencapaian kinerja penjualan yang baik. Total volume penjualan SIG pada tahun 2021 meningkat 1,6 persen menjadi 40,47 juta ton dari 2020 yang sebesar 39,85 juta ton. Terutama dikontribusikan oleh peningkatan penjualan regional yang tumbuh seiring dengan meningkatnya kegiatan ekonomi di berbagai negara tujuan ekspor,” ujarnya Vita, dalam keterangan yang diterima redaksi, Kamis (3/3).

Baca juga : PDIP Tolak Usulan Penundaan Pemilu 2024

Pada 2021, SIG telah melakukan Sustainability Initiatives, yaitu untuk mendukung upaya penurunan emisi karbon. Program kerja tersebut di antaranya adalah penurunan clinker factor, peningkatan pemakaian alternative fuel, dan efisiensi energi (listrik dan thermal).

SIG juga melakukan pengendalian emisi yang dihasilkan pada proses produksi melalui pemanfaatan teknologi sistem electrostatic precipirator, conditioning tower, dan bag filter di pabrik untuk mengelola emisi debu. Selain itu, SIG memanfaatkan panas gas buang dari proses pembakaran sebagai pembangkit listrik dengan teknologi Waste Heat Recovery Power Generation (WHRPG) di Pabrik Tuban dan Indarung.

Baca juga : BTN Targetkan Penyaluran KPR Rp 2,5 Triliun

SIG juga memanfaatkan sampah kota yang sebelumnya telah diolah menjadi Refused Derived Fuel (RDF) sebagai energi alternatif pengganti batu bara di Pabrik Narogong dan Cilacap. Pemanfaatan sampah menjadi bahan bakar alternatif ini merupakan solusi untuk pengelolaan lingkungan masyarakat yang lebih baik,” ujar Vita.

Vita melanjutkan, SIG dalam pemimpin penyedia solusi bahan bangunan telah memperoleh sertifikat Green Label untuk produk semen PwrPro. Selain itu, juga membangun kerja sama dengan Taiheiyo Cement Corporation (TCC) dalam mengembangkan solusi bahan bangunan dan kemampuan dalam pengelolaan limbah. “Juga meraih penghargaan PROPER Hijau (melebihi kepatuhan) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, yang menunjukkan komitmen kami dalam menerapkan perlindungan lingkungan,” tutupnya. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.