Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Resmikan Kantor Baru, Ajaib Group Dukung Pemerintah Terus Pacu Perkembangan Digital
Selasa, 29 Maret 2022 19:17 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - PT Ajaib Sekuritas Asia meresmikan kantor pusat baru di Gedung Bursa Efek Indonesia, Sudirman, Jakarta Selatan. Peresmian tersebut dilakukan oleh Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Inarno Djajadi, Komisaris Utama Ajaib Andi Gani Nena Wea, dan CEO Ajaib Grup Anderson Sumarli.
Komisaris Utama Ajaib Group Andi Gani Nena Wea berharap, Ajaib yang saat ini masuk dalam jajaran unicorn bisa menjadi decacorn dalam waktu cepat.
Baca juga : Perut Rakyat Harus Kenyang
"Ajaib akan terus mengembangkan usahanya di Tanah Air dan mendukung pemerintah untuk terus memacu perkembangan digital," katanya di Jakarta, Selasa (29/3).
Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono mengapresiasi langkah anak muda Indonesia yang tergabung dalam Ajaib. Terutama, dalam menciptakan jasa keuangan digital. Gatot juga mengharapkan dalam beberapa tahun mendatang Ajaib bisa menjadi startup decacorn di Indonesia.
Baca juga : Bu Sri, Tolong Dong Bayar Utang Pemerintah Ke Pertamina Rp 100 T
"Ajaib sedemikian cepatnya menjadi salah satu Unicorn di Indonesia. Jika mampu menjadi Unicorn kurang dari 3 tahun, maka kita berharap dalam 2-3 tahun ke depan bisa menjadi decacorn Indonesia selanjutnya," ujarnya.
CEO Ajaib Grup Anderson Sumarli mengapresiasi pihak kepolisian yang bergerak cepat dan sigap agar anak muda Indonesia tidak masuk ke jurang investasi bodong.
Baca juga : Sejahterakan Rakyat, Perindo Terus Tebar Gerobak Dan Bantuan Modal Usaha
Anderson juga berterima kasih atas dukungan dari berbagai pihak atas kesuksesan yang dicapainya, seperti dukungan dari Bursa Efek Indonesia, serta Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) dan Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI).
"Bertumbuhnya investor ritel di Indonesia merupakan suatu sinyal yang positif terhadap kekuatan pasar modal Indonesia. Tidak hanya inklusi dan literasi keuangan yang meningkat, namun pasar modal juga menjadi lebih kuat," ucapnya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya