Dark/Light Mode

Pemerintah Pertebal Perlindungan Sosial

Asyik, 8,8 Juta Pekerja Disubsidi Gaji Rp 1 Juta

Rabu, 6 April 2022 06:50 WIB
Ilustrasi Subsidi Gaji. (Foto: Istimewa).
Ilustrasi Subsidi Gaji. (Foto: Istimewa).

 Sebelumnya 
Kinerja PC-PEN tahun ini didorong oleh klaster perlindungan masyarakat, penanganan bidang kesehatan, terutama untuk percepatan vaksinasi serta penguatan pemulihan ekonomi di daerah masing-masing.

Untuk anggaran penanganan kesehatan, Airlangga mengatakan, realisasinya sebesar Rp 1,55 triliun (1,3 persen alokasi). Terutama untuk Insentif Perpajakan atas Vaksin dan Alat Kesehatan, dan Penanganan Covid-19 melalui Dana Desa.

Baca juga : Pemerintah Bakal Kucurkan BSU Buat 8,8 Juta Pegawai Bergaji Di Bawah Rp 3,5 Juta

Realisasi anggaran perlindungan masyarakat sebesar Rp 22,74 triliun (14,7 persen alokasi), khususnya untuk Program PKH, Kartu Sembako, Kartu Prakerja, BLT Desa dan Bantuan Tunai PKLWN (Pedagang Kaki Lima, Warung dan Nelayan).

“Penguatan pemulihan ekonomi, realisasinya sebesar Rp 5,02 triliun (2,8 persen alokasi). Utamanya untuk program pariwisata, pangan, subsidi/IJP UMKM, dan insentif perpajakan,” jelasnya.

Baca juga : MnM Token Kripto Pertama Yang Menggabungkan Sosial Media, NFT, dan Kripto Sekaligus

Pengamat ekonomi dari Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Yusuf Rendy mengatakan, peningkatan bantuan sosial (bansos) yang dilakukan Pemerintah tidak akan berdampak signifikan bagi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun ini.

Sebab, Pemerintah memiliki ruang anggaran yang cukup terbuka, karena negara mendapatkan juga pemasukan yang signifikan dari melonjaknya harga komoditas energi yang menjadi andalan ekspor.

Baca juga : KSP: Pemerintah Bentengi Dampak Konflik Rusia Vs Ukraina Terhadap Ekonomi

Menurutnya, bansos memang berpotensi menambah belanja Pemerintah. Namun jangan lupa, kenaikan harga komoditas membuat penerimaan negara bisa dikompensasikan ke penyesuaian anggaran belanja, tanpa harus khawatir mengganggu rencana konsolidasi fiskal Pemerintah tahun ini dan tahun depan.

“Artinya, APBN tetap aman terkendali,” kata Yusuf kepada Rakyat Merdeka, kemarin. [NOV]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.