Dark/Light Mode

Permudah Pembiayaan Pendidikan

BFI Education Perkuat Platform Online Digital

Minggu, 30 Juni 2019 07:09 WIB
Yefta Bramiana, Business Development Head BFI Finance, Novistiar Rustandi, CEO HarukaEDU, Zaneti Sugiharti Head of Marketing HarukaEDU dan Netta Prismawiyati Research & Development Unit Head dalam acara penandatanganan kerjasama antara BFI Finance dan HarukaEDU di Bakoel Koffie, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Rabu (19/12/2018). (Istimewa)
Yefta Bramiana, Business Development Head BFI Finance, Novistiar Rustandi, CEO HarukaEDU, Zaneti Sugiharti Head of Marketing HarukaEDU dan Netta Prismawiyati Research & Development Unit Head dalam acara penandatanganan kerjasama antara BFI Finance dan HarukaEDU di Bakoel Koffie, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Rabu (19/12/2018). (Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Tren digital telah mendorong perusahaan keuangan non bank untuk lebih inovatif dalam menjalankan bisnisnya.

Seperti PT BFI Finance Indonesia Tbk, melalui produknya, BFI Education memanfaatkan platform digital untuk memperbesar jangkauan bisnisnya.

Head Of Busisness Development BFI Finance Yefta Bramiana menjelaskan, sebagai perusahaan pembiayaan yang sudah memanfaatkan platform digital, tren teknologi membuat perusahaan makin inovatif. Salah satunya dengan melahirkan BFI Education.

BFI Education menjalankan bisnis dengan memberikan layanan pinjaman khusus untuk layanan pendidikan. “Aplikasi penyedia pinjaman untuk pendidikan masih minim maka peluang ini yang akan kita manfaatkan,” kata Yefta usai acara diskusi di Universitas Mercu Buana, Meruya, Jakarta Barat kemarin.

Baca juga : Dirjen Dukcapil Puji Wali Kota Airin

Dia menjelaskan, BFI Education merupakan produk baru yang dibentuk sekitar awal 2019. Sejak awal perusahaan sudah menekankan teknologi digital untuk bisnis tersebut.

“Kita terus mengikuti transformasi digital. BFI Education itu produk yang dikembangkan dengan prinsip-prinsip konektivitas sesuai industri 4,0.” jelasnya.

Yefta mengklaim hampir seluruh layanan BFI Finance sudah menggunakan aplikasi melalui digital channel. Cukup daftar via online di https://kredit.bfi.co.id/ edu. Artinya kata dia, dalam proses registrasi, calon konsumen tidak lagi harus mencari waktu menemui kantor BFI.

“Kita tidak perlu ketemu secara fisik karena teknologi sudah menggantikan itu semua. Produk BFI Education itu merupakan produk yang memang mau men￾garah ke era 4.0,” ucapnya.

Baca juga : Mudahkan Pelanggan Beli dan Ganti Oli, Pertamina Lubricants dan Grab Bersinergi

Dibanding perusahaan pembiayaan lain, BFI Education diklaim lebih unggul. Hal itu dilihat dari layanan pendidikan yang diberikan tidak ada batasan gelar maupun lembaganya. Bahkan juga melayani pendidikan tidak resmi.

“Nanti konsumen bisa memilih untuk kursus musik. Itukan informal kita bisa fasilitasi pembiayaannya. Tak semua perusahaan mau memberi pembiayaan. Tapi kita fleksibel, apapun yang diinginkan masyarakat asalkan itu pendidikan, kita akan biayai. Asalkan dari hasil verifikasi penyedia jasanya itu jelas,” katanya.

Untuk bunga yang dipatok dianggap tidak besar. Bunga yang harus dibayarkan konsumen adalah 1,1 persen per bulan. BFI Education masih dalam tahap pengembangan untuk terbuka secara umum.

Saat ini mereka yang ingin memanfaatkan layanan melalui platform masih terbatas konsumen di BFI Finance Indonesia. Pihaknya sedang mengembangkan inkubasi di beberapa lab internal.

Baca juga : DPRD Surabaya Lihat Pendidikan dan Pelayanan Digital Finlandia

“Untuk mengakuisisi kita memproses dan mengelola konsumen melalui platform teknologi,” tegasnya.

Lebih jauh Yefta juga menjelaskan, untuk kriteria, nanti calon konsumen tinggal mendaftar di website. Syarat lainnya kata dia sangat mudah, cukup dengan mengisi data di platform. [ASI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :