Dark/Light Mode

Geothermal Energy Ancang-ancang Melantai Di Bursa

Ekonomi Membaik, Saham BUMN Diramal Laris Manis

Kamis, 12 Mei 2022 07:30 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/aww).
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/aww).

 Sebelumnya 
“Kami buka berbagai peluang mungkin strategic partnership atau IPO yang tentu terus kami jajaki,” ujarnya dalam acara media gathering, Kamis (28/4).

Rahmad merinci, di Bintuni, perseroan akan memproduksi Metanol dengan kapasitas 1 juta ton per tahun dan pupuk Urea dengan kapasitas 1,15 juta ton per tahun. Pupuk Kaltim merupakan produsen pupuk urea terbesar di Indonesia, dengan rata-rata produksi urea 3,43 juta ton per tahun.

Selain urea, Pupuk Kaltim juga memproduksi amoniak 2,74 juta ton per tahun, dan memproduksi pupuk NPK 350 ribu ton per tahun.

Baca juga : Hari Kedua Melantai Di Bursa, Saham GoTo Lesu

PKT menempati lahan seluas 443 hektar di Kota Bontang, Kalimantan Timur dengan fasilitas produksi yang terdiri dari 5 pabrik Amoniak, 5 pabrik Urea, 3 pabrik NPK Blending, 2 pabrik NPK Fusion, 1 pabrik Boiler Batu Bara, unit pengantongan, serta unit pergudangan.

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir memastikan, dalam Roadmap BUMN 2021[1]2023, setidaknya akan ada 8-12 BUMN yang akan mencatatkan sahamnya di bursa.

“Di pipeline, saya tidak mau bilang angka fix-nya nanti dicaricari, tapi ada 8-12 yang kita akan go public. Akan tetapi bukan sekedar go public, tapi kembali fundamental dan sustain harus ada,” kata  Erick, Kamis (28/4).

Baca juga : Resmi Melantai Di Bursa, Saham GoTo Langsung Melesat

Untuk 2022, sambung Erick, pihaknya akan mendorong Geothermal energy. Sebab diketahui, dorongan dunia mengenai green energy, green economy. “Kita mesti ikut globalisasi. Tetapi bukan berarti kita membuka sumber daya alam sebesar-besarnya untuk pertumbuhan negara lain. Tetapi kita prioritaskan untuk pertumbuhan negara kita,” ujar mantan Bos Inter Milan ini.

Dikatakan Erick, saat ini ada 28 BUMN yang sahamnya tercatat di bursa. Hanya saja memang masih ada empat BUMN yang kinerja sahamnya belum sesuai harapan. Hal ini juga yang akan menjadi evaluasi pihaknya ke depan.

Untuk itu, Kementerian meminta dukungan sejumlah otoritas terkait. Seperti BEI maupun Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dalam membawa BUMN go public dan go global. Baginya, budaya gotong royong masyarakat Indonesia, bisa membawa negara ini jauh lebih maju ke depannya.

Baca juga : Kenaikan BBM Pertamax Tak Beratkan Masyarakat

Insya Allah yang akan kita listing adalah perusahaan-perusahaan yang berkinerja baik, serta punya strategi jangka panjang,” pungkasnya.  [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.