Dark/Light Mode

Restrukturisasi Kredit Melandai, Profit Bank Mandiri Kinclong

Rabu, 8 Juni 2022 17:24 WIB
Gedung Bank Mandiri. (Foto: Dok Istimewa)
Gedung Bank Mandiri. (Foto: Dok Istimewa)

 Sebelumnya 
Tren penurunan restrukturisasi Covid-19 sambung Rudi, juga tercermin dalam total Loan At Risk (LAR) termasuk debitur terdampak Covid-19 Bank Mandiri yang mencapai level 16,4 persen di April 2022. Posisi tersebut telah menurun dibandingkan periode akhir tahun 2021 yang menyentuh 17,75 persen.

"Untuk menjaga kualitas kredit, Bank Mandiri secara intens melakukan monitoring termasuk melakukan stress test secara berkala,serta menerapkan early warning sign untuk memastikan posisi pencadangan berada di level optimal," terangnya.

Rudi menambahkan, Bank Mandiri juga terus menerapkan prinsip kehati-hatian dan mempertahankan postur risiko pada tingkat yang sehat untuk memastikan kualitas aset tetap terjaga.

Baca juga : Terima Kunjungan Menlu Saudi, Jokowi Bahas Haji Hingga Ekonomi

Hasilnya, sampai dengan akhir kuartal I 2022 Bank Mandiri mampu menjaga rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) di level 2,74 persen atau menurun dari periode setahun sebelumnya sebesar 3,30 persen.

Optimalisasi aset tersebut lanjut Rudi juga terlihat dari posisi Return on Asset (ROA) Bank Mandiri yang terus membaik ke level 3,34 persen pada akhir Maret 2022.

Rasio tersebut lebih tinggi dari rata-rata ROA Bank Umum Konvensional sebesar 2,34 persen dan ROA Bank Persero Konvensional 3,00 persen pada Februari 2022.

Baca juga : Ini 3 Bomber Brasil Yang Bakal Bikin Madura United Kinclong

"Hal ini menandakan Bank Mandiri mampu mengelola seluruh aset untuk mendukung bisnis dalam menghasilkan kinerja yang optimal bagi perusahaan," pungkasnya.

Sebagai informasi, sepanjang kuartal I-2022 Bank Mandiri mencatat laba bersih konsolidasi sebesar Rp 10,03 triliun, naik 70 persen secara tahunan.

Kinerja bisnis yang baik tersebut terutama didorong oleh pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 8,93 persen secara yoy, mencapai Rp 1.072,9 triliun pada kuartal I-2022. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.