Dark/Light Mode

Telkom Bersama MIT ILP Siap Cetak Digital Talent Berstandar Global

Rabu, 31 Agustus 2022 09:28 WIB
Chairman of ITDRI Jemy V. Confindo (kanan) berfoto bersama dengan Program Director MIT-ILP Prof. Chuan Zhang (kiri) usai acara peresmian partnership internasional antara ITDRI dengan MIT-ILP.

.
Chairman of ITDRI Jemy V. Confindo (kanan) berfoto bersama dengan Program Director MIT-ILP Prof. Chuan Zhang (kiri) usai acara peresmian partnership internasional antara ITDRI dengan MIT-ILP. .

RM.id  Rakyat Merdeka - Keberadaan teknologi semakin berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat luas. Di Indonesia sendiri saat ini sedang berfokus untuk mengakselerasi transformasi digital melalui pembentukan digital talent. 

Melihat fenomena tersebut, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk melalui Indonesia Telecommunication dan Digital Research Institute (ITDRI) resmi menjalin partnership internasional di Massachusetts Institute of Technology-Industrial Liaison Program (MIT-ILP), United States di ranah Joint Learning, Innovation, dan Research.  

MIT merupakan institut teknologi terbaik dunia yang sukses melahirkan banyak penelitian, pengetahuan, inovasi, dan alumni yang berpengaruh pada perkembangan teknologi di dunia. 

Baca juga : Telkom Dukung Percepatan Digitalisasi Layanan Kesehatan di RSCM

Tak hanya itu, mereka juga memiliki perpustakaan, laboratorium, jurnal  teknologi terlengkap di dunia dengan fasilitas yang dapat diakses secara virtual maupun  offline. MIT juga menjadi tempat untuk mengembangkan serta mencetak digital talent berstandar global sesuai dengan kebutuhan industri. 

Menyambut kedatangan perwakilan MIT, Chairman of ITDRI, Jemy V Confindo mengungkapkan, ITDRI akan menjalin hubungan dengan Penta-Helix yang isinya adalah Pemerintah, mitra bisnis, akademi, tech provider, dan komunitas. Tidak hanya Penta-Helix Indonesia, tetapi Penta-Helix dari seluruh dunia. Salah satunya adalah MIT yang telah diakui dan terbukti sebagai universitas terkemuka di dunia.

“Kerja sama ini diharapkan dapat membuka peluang serta akses untuk meningkatkan kapabilitas ITDRI, baik dari sisi expert, penyiapan talent maupun research and innovation management. Kolaborasi ini diharapkan bisa mengakselerasi kesiapan para inovator dalam memecahkan pain problems, mengusulkan solution idea serta menyiapkan inovasinya agar siap melalui tahapan-tahapan validasi menuju Go To Market atau Go To Operation,” jelas Jemy seperti keterangan yang diterima RM.id, Rabu (31/8).

Baca juga : Tangkal Serangan Siber, BNI Perkuat Literasi Digital Dan Perlindungan Nasabah

Selaras dengan Jemy, Coordinator Group of Learning Expert, Innovator dan Researcher ITDRI, Muhammad Subhan Iswahyudi sangat menghargai start point ini. Ia berharap partnership ini menjadi lebih besar dan bisa lebih mengoptimalkan peluang bersama MIT. 

“Kami akan menyediakan fasilitas untuk mengakses sumber-sumber MIT berdasarkan partnership IoT. Saya percaya akan memiliki peluang untuk berdiskusi dengan para Profesor dari MIT, peluang mentoring, akses ke database, akses ke artikel, dan sebagainya. Tidak hanya itu saja, kami juga ingin memiliki lebih banyak peluang di masa depan yang tidak hanya mencakup penelitian, tetapi juga pilar-pilar ITDRI lainnya, seperti Pilar Pembelajaran dan pilar inovasi,” terang Subhan.

Menghadiri acara seremonial tersebut, Chuan Zhang Tang sebagai Program Director MIT-ILP mengaku, sangat bahagia atas sambutan Telkom dan ITDRI untuk menjadi anggota program industri MIT.

Baca juga : Sekjend MPR: Konstitusi Harus Mampu Adaptasi Hadapi Tantangan Global

“Banyak potensi ekonomi yang besar untuk berinovasi secara luas di negara yang indah ini. Saya sangat berharap anda sukses besar dan berharap MIT dapat menjadi mitra dalam perjalanan Anda ke masa depan,” harapnya.â– 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.