Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Supaya Bisa Ekspor Daging Ke RI

Ketemu Zulhas, Mendag Afsel Usulkan Kerja Sama Sertifikasi Halal

Sabtu, 24 September 2022 15:07 WIB
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (kanan) dan Menteri Perdagangan Afsel Ebrahim Patel (Foto: Humas Kemendag)
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (kanan) dan Menteri Perdagangan Afsel Ebrahim Patel (Foto: Humas Kemendag)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) mendorong dilanjutkannya kembali pertemuan Komite Perdagangan Bersama (Joint Trade Committee/JTC) Indonesia dan Afrika Selatan (Afsel) yang tertunda karena pandemi Covid-19.

Hal tersebut disampaikan Zulhas, dalam pertemuan bilateral dengan Menteri Perdagangan dan Perindustrian Republik Afsel Ebrahim Patel, Jumat (23/9).

Pertemuan tersebut berlangsung di sela-sela pertemuan G20 Trade, Investment, and Industry Ministerial Meeting (TIIMM) di Nusa Dua, Badung, Bali pada 21–23 September 2022.

"Pertemuan JTC keempat, semestinya diadakan di Indonesia pada 2020. Tapi, tertunda karena pandemi Covid-19. Untuk itu, kami mendorong agar tim teknis kedua belah pihak dapat segera menjalin komunikasi, dan kembali menjajaki kelanjutan pertemuan JTC,” kata Zulhas.

JTC adalah forum bilateral yang dipimpin Menteri Perdagangan RI dan Menteri Perdagangan dan Perindustrian Afsel, untuk membahas upaya peningkatan kerja sama bidang ekonomi dan perdagangan antara kedua negara.

Baca juga : Ketemu Mendag AS, Airlangga Mantapkan Kerja Sama IPEF Plus Perdagangan & Investasi

Pertemuan JTC telah dilaksanakan tiga kali. Yang terakhir, dilaksanakan di Pretoria, Afsel pada 21 Juli 2017.

Zulhas mengatakan, Afsel adalah salah satu  negara yang menarik minat investor Indonesia.

Untuk itu, Zulhas meminta dukungan pemerintah Afsel, agar dapat memfasilitasi rencana investasi perusahaan asal Indonesia.

“Saya meminta dukungan pemerintah Afsel, agar dapat memfasilitasi perusahaan Indonesia dalam melakukan investasi,” katanya.

Mendag Afrika Selatan mendukung keinginan Indonesia untuk melakukan investasi di Afrika Selatan. Hal ini sejalan dengan program pemerintah, untuk mendorong investasi asing masuk ke pasar Afrika.

Baca juga : Terima Kunjungan Presiden Jerman, UGM Mantapkan Kerja Sama Pendidikan

Dalam kesempatan tersebut, Mendag Ebrahim Patel juga mengusulkan kerja sama di bidang sertifikasi halal. Sehingga, Afrika dapat mengekspor produk dagingnya ke Indonesia.

Dia juga menyampaikan keinginannya untuk menjalin kerja sama teknis di bidang industri. Antara lain, kerja sama di bidang pertukaran keahlian dan pengalaman di sektor industri baja, energi dan mineral.

Mendag Afsel juga menyatakan keinginannya, agar dapat dipertemukan dengan seluruh pemangku kepentingan terkait.

Afsel merupakan mitra dagang penting bagi Indonesia di Benua Afrika.

Dalam periode Januari–Juli 2022, total perdagangan Indonesia–Afsel mencapai 2,06 miliar dolar AS atau Rp 30,98 triliun. Naik 46,92 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, yang hanya 1,40 miliar dolar AS atau Rp 21,05 triliun.

Baca juga : Kemenag Imbau Pelaku Usaha Ajukan Sertifikasi Halal

Pada 2021, total perdagangan kedua negara mencapai 2,80 miliar dolar AS atau Rp 42,11 triliun. Melonjak 122,16 persen dibanding tahun 2020.

Ekspor Indonesia ke Afsel,  tercatat 1 miliar dolar AS atau Rp 15,05 triliun atau naik 68,91 persen. Sementara impor Indonesia dari Afrika Selatan tercatat 1,8 miliar dolar AS atau Rp 27,08 triliun atau naik 166,39 persen.

Produk ekspor utama Indonesia ke Afrika Selatan adalah minyak kelapa sawit, kendaraan bermotor, kopra, karet alam, dan aksesori kendaraan bermotor.

Sedangkan produk impor utama Indonesia dari Afrika Selatan adalah logam-logam ferro-alloys, bijih kromium, bubur kayu kimia, bijih besi, dan bijih mangan. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.