Dark/Light Mode

Teken MoU, Sido Muncul & Kemenkop UKM Kembangkan Rantai Pasok Bahan Baku Jamu Bagi Usaha Mikro

Jumat, 16 Desember 2022 20:08 WIB
Sido Muncul Irwan Hidayat (kanan), Deputi Bidang Usaha Mikro Kemenkop UKM Yulius (kiri), dan  Menkop  UKM Teten Masduki saat penandatangan MoU di Kantor Sido Muncul, Jumat (16/12). (Foto: Istimewa)
Sido Muncul Irwan Hidayat (kanan), Deputi Bidang Usaha Mikro Kemenkop UKM Yulius (kiri), dan Menkop UKM Teten Masduki saat penandatangan MoU di Kantor Sido Muncul, Jumat (16/12). (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
Teten juga berpesan kepada pelaku usaha mikro yang terlibat dalam program kemitraan ini, agar optimal dalam menjaga standardisasi kualitas produk, meningkatkan produktivitasnya, maupun mengoptimalisasi penguasaan teknologi dan inovasi produk.

Sementara Deputi Bidang Usaha Mikro Yulius menuturkan, penandatanganan MoU tersebut merupakan langkah awal dari kerja sama yang akan dijalin oleh Kemenkop UKM dengan Sido Muncul dalam memberdayakan koperasi dan UMKM sebagai bagian dari rantai pasok produksi Sido Muncul, khususnya untuk produksi jamu.

“Sebagai implementasi dari Nota Kesepahaman ini, pada 2023 akan dikembangkan pilot project kemitraan bahan bahan baku jamu di dua lokasi, yaitu Kabupaten Pemalang dan Kabupaten Bondowoso yang akan melibatkan berbagai stakeholder,” ujar Yulius.

Baca juga : Gandeng Benihbaik.com, Sido Muncul Kembali Serahkan Bantuan Untuk Korban Gempa Cianjur

Ia menyebut, di Kabupaten Pemalang akan dikembangkan komoditas jahe, kencur, kapulaga, dan sereh di atas lahan seluas 14 hektare yang melibatkan sekitar 70 petani melalui kerja sama dengan Koperasi Nafi Berkah Jaya. Sedangkan di Kabupaten Bondowoso akan dikembangkan komoditas jahe dan kunyit dengan lahan seluas 50-70 hektare yang melibatkan sekitar 100 orang petani di bawah naungan koperasi produsen Agro Farm Bondowoso.

“Kami berharap pilot project kemitraan rantai pasok bahan baku jamu di Kabupaten Pemalang dan Bondowoso, dapat memberikan manfaat ekonomi bagi para petani dan koperasi, dan tentunya akan terus dilakukan pengembangan kemitraan sejenis di wilayah lain,” ungkapnya.

Di kesempatan yang sama, Irwan Hidayat menyambut baik adanya pembinaan yang telah dilakukan oleh Sido Muncul selama ini kepada para petani, terlebih melalui kerja sama dengan Kemenkop UKM yang diharapkan dapat membantu petani agar hasil panennya jauh lebih baik, maupun melanjutkan prosesing pascapanen yang berbasis pada kegiatan argoindustri yang terwadahi dalam kelembagaan bisnis berbentuk koperasi.

Baca juga : Dukungan Jokowi Kembangkan Start Up Lokal Tumbuhkan Ekonomi Daerah

“Kami berharap kerja sama ini dapat membantu para petani untuk menghasilkan bahan-bahan jamu yang lebih baik sekaligus mendistribusikan kepada Sido Muncul guna memotong rantai pasok agar lebih efisien,” ujar Irwan.

Dalam kerja sama ini, secara teknis kegiatan yang akan dilakukan adalah kordinasi pembinaan dan pengembangan usaha mikro melalui pelatihan, bimbingan, pendampingan, serta dukungan terhadap fasilitas proses produksi pascapanen hingga distribusi pemasaran.

Selain penandatanganan kerja sama, pada saat yang sama juga dilakukan penyerahan Purchase Order (PO) dari Sido Muncul kepada Ketua Kelompok Tani Harapan Maju Jaya, Sudir dari Desa Penakir, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang untuk pemesanan 4 ton simplisia kering jahe sebagai wujud nyata kerja sama yang telah dirintis selama ini. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.