Dark/Light Mode

Program B35 Dimulai Hari Ini

Airlangga: Devisa Negara Bisa Hemat Rp 161 Triliun

Rabu, 1 Februari 2023 06:45 WIB
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat peluncuran B35 bertajuk ‘Energy Corner Special B35 Implementation’ di Kantor Kemenko Perekonomian, Ja­karta, kemarin. (Foto: Istimewa).
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat peluncuran B35 bertajuk ‘Energy Corner Special B35 Implementation’ di Kantor Kemenko Perekonomian, Ja­karta, kemarin. (Foto: Istimewa).

 Sebelumnya 
Direktur Jenderal Energi Baru dan Terbarukan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Dadan Kusdiana mengatakan, program B35 dilakukan secara mandiri. Sejak 2015, program ini dimulai tidak berkiblat atau mencontoh kepada negara manapun.

Dadan mengungkapkan, pengembangan B35 hanya membutuhkan waktu selama satu bulan, setelah Pemerintah melakukan uji jalan pelaksanaan B30 tahun lalu.

Ketua Umum Gaikindo Yo­hanes Nangoi mengatakan, se­benarnya industri otomotif men­jadi salah satu yang diuntungkan dari program B35 ini.

Baca juga : Catat, Hari Ini Terakhir Dapatkan Dividen Interim BRI Rp 8,63 T

Namun, dalam penerapannya menimbulkan kebingungan bagi industri, karena belum pernah digunakan di negara lain.

“Industri otomotif coba-coba karena di dunia belum ada yang pakai B20 dan B35. Sampai sekarang dunia baru B10,” katanya.

Selain itu, kata Yohanes, ada kekhawatiran dari campuran bahan bakar ini, yaitu titik beku­nya lebih tinggi karena ada kandungan minyak.

Baca juga : Ganjar Jajaki Peluang Tarik Investor Luar Negeri di 2023 Usai Dapat Rp 26,82 Triliun Modal Asing

“Tapi saat kita coba, aman-aman saja. Jadi tidak ada ma­salah, kandungan sulfur juga turun, memang sifatnya air yang harus kita kontrol,” ujarnya.

Dia berharap, pengembangan B35 ke depan bisa memenuhi standar Euro 4. Karena, saat ini kendaraan yang diproduksi di Indonesia harus sesuai standar Euro 4.

Apalagi, rata-rata setiap tahun ada 230-300 ribu kendaraan berbahan bakar diesel atau solar terjual di Indonesia. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.