Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Kinerja Industri Manufaktur Terganggu Urusan Koordinasi Antarinstansi
- KAI Tutup Posko Angkutan Lebaran, Penumpang KA Naik 18 Persen
- 100.000 Pendukung Prabowo-Gibran Gelar Aksi Damai di MK, Jumat Besok
- Didampingi Ibu Wury, Wapres Gelar Halal Bihalal Bareng Pegawai Dan Media
- Bobby Tetap Mau Daftar Jadi Bacagubnya PDIP
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Hemat Bahan Bakar Hingga 75 Persen
Pake Motor Listrik, Bisnis UMKM Bakal Makin Ngacir
Minggu, 26 Maret 2023 07:30 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Pemerintah didorong memberikan insentif untuk pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) agar mudah memiliki kendaraan berbasis baterai. Sebab, hal ini diyakini membuat bisnis semakin efisien.
Pengamat dari Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setijowarno berpendapat, percepatan akselerasi kendaraan listrik sangat penting dilakukan.
Namun, berbagai bantuan dan kemudahan yang diberikan sebaiknya bukan hanya ditujukkan untuk individu atau perorangan saja. Tetapi, ke sektor usaha yang bisa berdampak terhadap kinerja perekonomian.
Baca juga : Hemat dan Ramah Lingkungan, Motor Listrik Siap Bersaing di pasar Otomotif
“Kemudahan untuk memiliki kendaraan listrik sebaiknya ditujukan juga untuk UMKM. Karena, sektor ini bisa meningkatkan sisi perekonomian,” ujar Djoko kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Langkah ini rupanya telah dilakukan PT PLN. Perusahaan setrum ini sudah mendorong pelaku UMKM untuk beralih ke kendaraan listrik. Karena, dengan memakai kendaraan listrik, biaya operasional semakin efisien. Sehingga bisa membuat kinerja usaha makin ngacir.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, pihaknya telah memberikan bantuan hingga 134 unit kendaraan listrik untuk pelaku UMKM di berbagai daerah pada 2021-2022.
Baca juga : Motor Listrik Diskon 7 Juta Bakal Direalisasikan Maret
Hal ini untuk mendukung penuh langkah Pemerintah dalam memberikan bantuan kepada pelaku UMKM, agar bisa memiliki kendaraan listrik.
“Bila dibandingkan dengan yang berbahan bakar BBM (Bahan Bakar Minyak), hematnya bisa sampai 75 persen. Artinya, ini bisa menggeser dari energi impor yang mahal ke energi domestik yang lebih murah,” ujar Darmawan di Jakarta, Kamis (23/3).
Sebagai informasi, Pemerintah memberikan potongan harga hingga Rp 7 juta untuk pembelian motor listrik baru dan konversi kendaraan BBM ke listrik.
Baca juga : Manjakan Konsumen, Motor Listrik Segway Kini Bisa Diservis Di Bengkel Otoklix
Untuk mempercepat penetrasi kendaraan listrik ke masyarakat, pada Sabtu (11/3) lalu, PLN juga berkolaborasi dengan tiga manufaktur motor listrik, yaitu Volta, Selis dan GESITS, serta Indonesia Battery Corporation (IBC).
Darmawan menjelaskan, lewat kerja sama ini, masyarakat yang ingin membeli motor listrik, bisa memanfaatkan fitur marketplace, yang tersedia di PLN Mobile.
“Pembelian dengan bantuan Pemerintah, langsung terkoneksi dalam PLN Mobile,” terangnya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya