Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Konsumsi Masyarakat Bakal Meningkat
Program Diskon Mudik Dongkrak Laju Ekonomi
Minggu, 16 April 2023 06:45 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Program diskon mudik yang diinisiasi Pemerintah diyakini bakal meningkatkan daya beli masyarakat. Hal ini dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi.
Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia, Yusuf Rendy mengatakan, bertaburnya diskon jasa transportasi, tol dan wisata, di masa mudik Lebaran bisa menjadi stimulus untuk mendorong masyarakat melakukan konsumsi lebih banyak saat Lebaran. Hal ini pasti akan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi.
“Banyak diskon itu pasti memberi manfaat besar bagi masyarakat dan perekonomian,” kata Yusuf kepada Rakyat Merdeka.
Baca juga : BSI Maslahat Salurkan Program Kebaikan Ramadhan Hingga Rp 10 M
Lebih detail, Yusuf menyebut, diskon mudik akan berdampak positif bagi sektor perdagangan dan industri manufaktur.
Namun demikian, ditekankan Yusuf, seberapa besar dampaknya terhadap perekonomian, sangat tergantung kemampuan Pemerintah dalam menjaga level inflasi, terutama di periode bulan Ramadan. Diharapkannya, inflasi bisa dijaga pada level/target yang ditentukan oleh Pemerintah yakni 3 persen plus-minus 1 persen.
“Jika ini bisa dicapai, saya proyeksi pertumbuhan ekonomi kita bisa berada di kisaran 4,9 hingga 5,1 persen tahun ini,” tegas Yusuf.
Baca juga : BUMN Ikut Tekan Angka Kecelakaan Lalu Lintas
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengakui, Ramadan dan mudik Lebaran 2023 menjadi momentum besar untuk mengoptimalkan pertumbuhan ekonomi nasional agar tetap positif di tengah krisis ekonomi global.
Airlangga mengakui, untuk mencapai itu, Pemerintah harus mengantisipasi lonjakan inflasi untuk menjaga daya beli masyarakat.
Pemerintah memperkirakan ada 123 juta masyarakat mudik Lebaran. Mobilitas ini bakal mendorong pertumbuhan ekonomi semakin tinggi.
Baca juga : KAI Sebar Tiket Gratis Lewat Program Trip Dan Win Untuk Mudik Lebaran
Untuk mengantisipasi lonjakan inflasi, lanjut Airlangga, Pemerintah akan selalu mendorong kebijakan fiskal, moneter, menjaga sektor riil yang fleksibel, responsif dan akomodatif.
Airlangga menyebut, Pemerintah mendorong maskapai penerbangan memberikan diskon harga tiket pesawat saat mudik, bagian upaya mengendalikan inflasi.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi (BKS) menilai, diskon tiket pesawat terbang maupun diskon tiket angkutan umum lainnya saat Lebaran akan meringankan biaya perjalanan masyarakat.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya