Dark/Light Mode

Airlangga Resmikan Wiraraja Industrial Park Batam

Raup Investasi Rp 12 Triliun, Buka Ribuan Lapangan Kerja

Rabu, 7 Juni 2023 06:45 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan penandatanganan prasasti peresmian saat berkunjung di kawasan industri Wiraraja, Batam, Kepulauan Riau, Senin (5/6/2023). Menko Perekonomian meresmikan enam perusahaan di dalam kawasan industri tersebut yang bergerak di bidang industri panel surya (solar cell) dengan nilai investasi sebesar Rp12 triliun serta penyerapan tenaga kerja sebanyak 13 ribu orang. (ANTARA FOTO/Teguh Prihatna/nym).
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan penandatanganan prasasti peresmian saat berkunjung di kawasan industri Wiraraja, Batam, Kepulauan Riau, Senin (5/6/2023). Menko Perekonomian meresmikan enam perusahaan di dalam kawasan industri tersebut yang bergerak di bidang industri panel surya (solar cell) dengan nilai investasi sebesar Rp12 triliun serta penyerapan tenaga kerja sebanyak 13 ribu orang. (ANTARA FOTO/Teguh Prihatna/nym).

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah optimistis perekonomian bakal semakin tumbuh. Pembangunan dan investasi diyakini terus mengalir. Inflasi juga bisa dikendalikan dengan baik.

Hal itu disampaikan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Har­tarto, saat peresmian Wiraraja Industrial Park, di Batam, Kepu­lauan Riau, kemarin.

Menurutnya, peresmian Wira­raja Industrial Park akan mampu mendorong perekonomian ser­ta mengukuhkan rantai pasok global.

Airlangga bilang, Wiraraja Industrial Park saat ini telah mampu meraup investasi senilai 800 juta dolar AS atau setara Rp 12 triliun, dengan menciptakan lapangan kerja untuk sekitar 13.000 orang.

Baca juga : Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Airlangga Resmikan Wiraraja Industrial Park Di Kepri

“Saat ini sedang dilakukan hilirisasi pasir silika di area industri ini, yang membutuhkan energi yang besar, perlindungan lingkungan yang baik serta pasar yang baik,” kata Airlangga.

Ketua Umum Partai Golkar ini juga menyampaikan tentang pembangunan Pembangkit Lis­trik Tenaga Surya (PLTS) di kawasan tersebut. Pembangunan PLTS itu telah diberikan fasilitas sebagai Proyek Strategis Na­sional (PSN).

Dia mengakui, Indonesia juga sedang dalam pembicaraan dengan pihak Singapura, untuk penggunaan dan ekspor energi ini ke Negeri Merlion.

“Hal ini diharapkan menjadi perubahan penting dalam sektor energi di Batam, terutama sete­lah memiliki Kawasan Ekonomi Khusus di Nongsa,” jelasnya.

Baca juga : DPR Dukung Menteri Bahlil Kawal Investasi Jumbo Pabrik Baterai Senilai Rp 135 Triliun Di Bantaeng

Menurutnya, saat ini Indone­sia telah berhasil menjadi salah satu negara anggota G20 yang paling sukses dalam pemulihan ekonomi pasca Covid-19.

Hal itu tercermin dari pertum­buhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2023 yang tercatat 5,03 persen secara tahunan alias year on year(yoy).

Selain itu, Airlangga juga berharap agar Kepulauan Riau mengalami kebangkitan ekono­mi yang sama dengan menar­getkan pertumbuhan di sektor pariwisata.

Jumlah kunjungan wisatawan ke Kepulauan Riau ditargetkan meningkat dari 800 ribu orang tahun lalu menjadi 2,9 juta orang pada tahun ini.

Baca juga : Vanuatu Dihantam Gempa, Indonesia Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 17,2 Miliar

Dia menambahkan, Indone­sia juga berhasil menurunkan tingkat inflasi dari 4,33 persen yoy, menjadi 4 persen yoy pada bulan Mei lalu.

Dengan adanya target inflasi ta­hun ini sesuai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar 3 persen dengan toleransi plus minus 1 persen, maka bisa dikatakan telah tercapai.

“Sementara negara-negara lain masih berjuang melawan inflasi, Indonesia justru berhasil mengendalikan inflasi dengan baik,” imbuhnya. ■  

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.