Dark/Light Mode

Workshop Fotografi, Maksimalkan Produk UMKM Lebih Bernilai

Senin, 19 Juni 2023 10:40 WIB
Workshop Fotografi yang digelar Kemenkominfo bagi para UMKM. (Foto: Dok. Kemenkop UKM)
Workshop Fotografi yang digelar Kemenkominfo bagi para UMKM. (Foto: Dok. Kemenkop UKM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama dengan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi berkolaborasi bersama Lampu menggelar Workshop Fotografi untuk UMKM akhir pekan lalu.

Workshop Fotografi ini mengajak beberapa pelaku UMKM memaksimalkan penjualannya dengan memanfaatkan foto product yang menarik sehingga pelanggan dapat tertarik untuk membeli.

Kegiatan ini meliputi sesi gelar wicara dan praktik secara offline yang dihadiri 242 orang peserta luring.

Berdasarkan hal tersebut, Kemenkominfo berkolaborasi dengan sejumlah komunitas dan kelompok masyarakat untuk meliterasi masyarakat tentang materi yang didasarkan pada 4 pilar utama literasi digital, yaitu kecakapan digital, etika digital, budaya digital, dan keamanan digital.

Baca juga : Sharp Ecobition Workshop Ajak Generasi Muda di Palembang Peduli Lingkungan

Kegiatan Workshop Fotografi untuk UMKM dibuka dengan sesi gelar wicara mengenai pengenalan dasar dalam fotografi dan juga prospek konten visual dalam dunia digital marketing.

Food Photographer dan Digital Marketer, Herry Tjiang menyampaikan bahwa dalam mengembangkan usaha melalui sebuah platform digital setiap produk harus memiliki konten visual yang baik termasuk dibagian foto produknya.

“Bagi sebuah produk, foto itu harus yang terbaik. Hal terpenting adalah foto produk yang dijual online harus merepresentasikan tiga hal yakni menarik, informatif dan mampu mendeskripsikan sebuah produk,” tutur Herry dalam keterangannya, Minggu (18/6).

Herry menambahkan bahwa saat ini tahap produksi foto produk sudah sangat mudah untuk dilakukan oleh semua orang dengan smartphone mereka.

Baca juga : KAI Promosikan Produk Unggulan UMKM Ke Daerah

“Smartphone saat ini sudah memiliki varian lensa yang dapat digunakan sesuai kebutuhan ada wide, zoom, dan sebagian ada yang memiliki vitur makro. ” ujarnya.

Sementara itu, CEO LeetMedia Addry Danu, menambahkan bahwa peserta harus memahami pentingnya branding dan strategi dalam membuat konten visual, mempelajari cara mengembangkan agar dapat dikenal oleh audiens dan membuat konten visual yang selaras dengan brand dan tujuan bisnis.

“Dengan strategi digital marketing yang tepat, sebuah produk akan bisa menjadi top of mind konsumen. Setiap kebutuhan yang bisa dipenuhi produk tertentu yang sudah ada di pikirannya, akan berpotensi menjadi pilihan utama pembelian konsumen tersebut ,” tutur Addry.

Menurut Addry, setiap peserta diharuskan memiliki pembeda satu sama lain sebagai brand identity disetiap produk yang mereka jual, sehingga setiap brand dapat menganalisa sekmentasi pasar mana yang akan dituju.

Baca juga : Dosen FEB UMB Edukasi Masyarakat Terkait UMKM Digital

Food Photographer dan Digital Marketer, Herry Tjiang. Dalam sesi ini Herry menyampaikan bahwa foto produk yang baik memiliki komposisi (aspek ratio), pencahayaan yang baik (tidak terlalu gelap dan terlalu terang) dan juga fokus (aperture) sehingga produk dapat terlihat jelas.

"Praktek yang dilakukan meliputi cara pengambilan gambar yang baik, cara penempatan produk yang tepat untuk memperoleh visual terbaik," ujar Herry. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.