Dark/Light Mode

Dosen FEB UMB Edukasi Masyarakat Terkait UMKM Digital

Kamis, 18 Mei 2023 16:06 WIB
Dosen Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan menyasar pada pelaku UMKM Kelurahan Srengseng, Jakarta Barat. (Foto: Dok. UMB)
Dosen Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan menyasar pada pelaku UMKM Kelurahan Srengseng, Jakarta Barat. (Foto: Dok. UMB)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sepuluh dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Mercu Buana (UMB) melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dengan mengusung tema “Pemanfaatan Barang Bekas dan Penguatan Keberlangsungan UMKM”. Kegiatan edukasi UMKM digital ini dilakukan di RPTRA Edelweiss PQT, Kelurahan Srengseng, Jakarta Barat, Rabu (17/7).

Dalam kegiatan ini, dosen FEB UMB Dinar Nur Affini mempresentasikan mengenai barang bekas yang dapat ditemukan di rumah, dapat diolah menjadi produk yang memiliki nilai jual. Dilanjutkan Suzan Bernadetha Stephani, yang mempresentasikan sekaligus mengajak masyarakat membuat kerajinan tangan bersama dengan menggunakan bahan dasar berupa kain perca yang diubah menjadi tempat tisu.

Baca juga : Data Penduduk Aman Kan?

Kemudian, Ignatius Prasetya Aji yang mempresentasikan cara pengoptimalan air yang dapat dilakukan dengan menggunakan barang bekas. Selanjutnya, Cut Edwina Safia Oebit mempresentasikan mengenai cara memasarkan barang bekas yang sudah tidak terpakai untuk dijual melalui media sosial seperti Instagram. Lalu, Harefan Arif mempresentasikan cara masyarakat menghasilkan produk atau jasa yang lebih ramah lingkungan dan menekankan pada keberlanjutan lingkungan.

Setelah itu, Aditya Pratama mempresentasikan cara agar usaha yang dijalani UMKM dapat bertahan atau bahkan berkembang. “Namun, kita juga tidak hanya membutuhkan strategi saja, tetapi juga mental yang kuat dalam menjalani usaha,” ucap Nico Alexander Vizano. 

Baca juga : Saleh Husin Ajak Masyarakat Rajin Donor Darah

Demi keberlangsungan bisnis, kata Muhammad Nashar, dibutuhkan beberapa hal yang sangat penting. Salah satunya sertifikasi halal. Dia pun mempresentasikan secara singkat cara mengajukan permohonan untuk mendapat sertifikasi halal pada produk yang dijual UMKM.

Selanjutnya, Susanto Wibowo mempresentasikan mengenai pentingnya pencatatan dalam sebuah bisnis dan juga manfaat dari pencatatan. Presentasi ditutup dengan pemaparan Rona Tumiur Mauli Carolin Simorangkir mengenai pentingnya pembukuan keuangan dalam usaha UMKM. Pembukuan tersebut dapat dilakukan dengan cara sederhana dengan mengunduh aplikasi Akuntansi UMKM secara gratis yang dapat diakses melalui Play Store.

Baca juga : Libur Lebaran, Pegadaian Ajak Masyarakat Optimalkan Layanan Digital

Kegiatan ini dihadiri Sekretaris Kelurahan Srengseng Rizky Raya Dwipura, yang memberikan sambutan singkat. "Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan wawasan bagi pelaku UMKM di Kelurahan Srengseng dan dapat memberikan semangat kepada mereka untuk lebih produktif dalam pengembangan usahanya," harap Rizky.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.